Rampung 100 Persen di 2024, Akhirnya Sumatera Selatan Punya Jembatan Rp22,16 Triliun yang Bisa Tembus ke Jambi

- Rabu, 24 Januari 2024 | 14:00 WIB
Rampung 100 Persen di 2024, Akhirnya Sumatera Selatan Punya Jembatan Rp22,16 Triliun yang Bisa Tembus ke Jambi

polhukam.id -- Ditargetkan rampung di tahun 2024, Sumatera Selatan akhirnya punya jembatan yang jadi penghubung dengan Provinsi Jambi.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (PUPR) terus berupaya memajukan konektivitas antarwilayah melalui proyek strategis Tol Trans Sumatera termasuk di Sumatera Selatan.

Proyek monumental Jembatan Musi V di Sumatera Selatan menjadi pusat perhatian dalam percepatan pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).

Baca Juga: Jawa Timur Bisa Bernapas Lega! Jembatan Rp25 Miliar Penghubung Daerah yang Terputus Sejak 6 Tahun Lalu Siap Membelah Sungai Brantas

Jembatan ini diproyeksikan sebagai penghubung vital antara Provinsi Jambi dan Palembang yang menawarkan waktu tempuh yang jauh lebih efisien.

Jembatan Musi V, yang berdiri megah di ruas tol Kayu Agung Palembang Betung, Sumatera Selatan, membentang sepanjang 1,7 kilometer.

Jembatan ini digadang-gadang sebagai jembatan tol terpanjang di Indonesia.

Pembangunan Jembatan Musi V merupakan bagian dari ruas jalan tol Kayuagung – Palembang, dengan panjang total mencapai 11,7 kilometer dengan anggaran fantastis mencapai Rp22,16 triliun.

Baca Juga: Yogyakarta Menangis! Habiskan Rp99,2 Miliar Bangun Jalan dan Jembatan, Terancam Ambrol Pasca Seminggu Diresmikan

Menghabiskan anggaran fantastis, pembangunan jembatan ini patut diapresiasi karena penggunaan produk lokal yang mencapai 99 persen dari material konstruksinya.

Dengan panjang 1,7 kilometer, Jembatan Musi V menggunakan sistem balance cantilever, memastikan kelancaran lalu lintas kapal di bawahnya.

Ketinggian mencapai 17 meter dari permukaan air, menjadikannya jembatan tertinggi di Sumatera Selatan.

Selain memotong waktu perjalanan, proyek ini secara signifikan mengurangi biaya mobilitas, mendukung pertumbuhan ekonomi, dan memperkuat keterhubungan antarwilayah.

Baca Juga: Sudah Habiskan Rp420 Miliar, Jembatan Tercanggih di Indonesia Ini Tak Bisa Dilewati Kendaraan Setiap Saat

 

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: ayopalembang.com

Komentar