LENGKONG, polhukam.id -- Dua Instansi antara Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Kementrian Sosial (Kemensos) berkolaborasi membuat sebuah rusun di Jawa Barat.
Rusun tersebut berlokasi di Sentra Terpadu Pangudi Luhur, Bekasi, Jawa Barat.
Biaya pembangunan rusun tersebut mencapai Rp 34,5 miliar dengan mencakup 93 unit tipe 24.
Kapasitas hunian ini mampu menampung sebanyak 362 orang dengan 88 unit reguler, dan 5 unit untuk difabel.
Hal menarik dari rusun ini yaitu biaya sewa yang sangat murah, yakni Rp 10 ribu perbulan untuk setiap orang yang terdata, hal ini setara dengan satu porsi bakso saja.
Kerjasama antara 2 instansi ini bertujuan untuk membantu Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) yang bekerja pada sektor informal.
Hal ini merupakan salah satu upaya untuk menurunkan kemiskinan ekstrem di Indonesia.
Maka wajar biaya sewa rusun ini sangatlah murah
Diketahui, harga tanah di Indonesia terbilang sangat tinggi dibanding rata rata standar pendapatan masyarakatnya.
Hal ini menjadikan sebagian masyarakat kesulitan untuk mendapatkan rumah yang layak.
Mahalnya harga tanah juga dipengaruhi oleh pertumbuhan jumlah masyarakat setiap tahunnya.
Akhirnya masyarakat yang terbilang kurang mampu harus menyewa tempat tinggal.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: ayobandung.com
Artikel Terkait
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Bahlil dan Agus Kartasasmita Diduga Punya Masalah yang Mirip Airlangga Hartarto
Rocky Gerung Sebut Ucapan Selamat Jalan Luhut ke Jokowi Penanda, Penanda Apa?
Pasutri di Sidoarjo Diduga Bekerja Sama Cabuli Siswi SD Penyandang Disabilitas