Sungai Lematang di PALI Meluap, Ratusan Rumah Terendam, BPBD Sebut Kiriman dari Lahat dan Muara Enim

polhukam.id -- Ratusan rumah di beberapa desa di Kabupaten PALI (Penukal Abab Lematang Ilir) terendam air.

Hal itu disebabkan meluapnya sungai Lematang yang membentang di beberapa desa dalam wilayah kecamatan Tanah Abang, Kabupaten PALI.

Disampaikan Kepala Desa Curup, salah satu wilayah yang terdampak meluapnya sungai Lematang adalah, desanya.

Baca Juga: Kartu Prakerja Tahun 2024 Kapan Dibuka? Dapatkan Bantuan Rp3,5 Juta Hanya Pakai KTP, Klik Link Pendaftarannya di Sini

Dimana, ratusan rumah di desa tersebut terendam dengan ketinggian rata-rata sebatas lutut orang dewasa.

"Sejak petang tadi, air sudah naik dan merendam ratusan rumah di desa kami," ungkapnya.

Sampai sore tadi, ketinggian air yang merendam ratusan rumah warga, setinggi sekitar 50 cm.

Baca Juga: Salurkan 800 Paket Sembako untuk Warga Terdampak Banjir di Muratara, Agus Fatoni: Bantuan Pertama Logistik Sembako dan Sandang

"Air naik sudah setinggi pangkal paha orang dewasa," terangnya.

Saat ini, pihaknya telah menyampaikan kejadian meluapnya sungai Lematang ini kepada pihak Pemerintah Kabupaten PALI.

"Kita sudah sampaikan dan akan segera dievakuasi. Karena, ada lebih dari 100 rumah yang terendam," ulasnya.

Baca Juga: Nasabah BPR Wijaya Kusuma Diimbau Tetap Tenang! LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Paling Lambat 31 Mei 2024

Sementara itu, Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten PALI Ahmad Hidayat mengatakan, jika meluapnya sungai Lematang, karena kiriman dari daerah yang berada di hulu sungai Lematang. 

"Ini kiriman dari kabupaten Lahat dan Muara Enim," katanya.

Kondisi terendamnya desa Curup, karena memang daerah tersebut adalah wilayah terendah di kabupaten PALI.