polhukam.id - Tercatat ada dua program Joko Widodo yang mendapat dukungan dari Capres dan Cawapres dan akan diterapkan di Tahun 2024.
Para cawapres kompak sepakat untuk melanjutkan beberapa program yang sudah berjalan di era pemerintahan Presiden Jokowi.
Program pertama adalah pembangunan Ibu Kota Negara (IKN).
Baca Juga: Cara Membuat Bakso Sapi yang Kenyal dan Lezat, Pemilihan Daging yang Tepat Sangat Penting
Menurut Gibran, IKN bisa menjadi wadah untuk kesempatan-kesempatan baru dalam sektor ekonomi, lapangan pekerjaan, hingga kesetaraan transformasi pembangunan di Indonesia.
"Pemerataan Pembangunan itu wajib! Investasi di Luar Jawa ada 53%. Pembangunan IKN yang berkelanjutan akan membuka titik perekonomian baru, akses dan konektivitas serta lapangan kerja baru," Ujar Gibran dilansir dari Suara.com.
"IKN akan menjadi simbol pemerataan pembangunan dan transformasi pembangunan di Indonesia," sambungnya lagi.
Mahfud MD pun sepakat dengan hal itu. Ia mengatakan IKN adalah salah satu warisan Jokowi yang harus dilanjutkan.
Baca Juga: Berapa Lama Waktu Merebus Telur Agar Dapat Matang Sempurna?
Padahal Jauh sebelum memasuki masa kontestasi politik ini, pembangunan IKN kerap menuai pro kontra.
Program kedua yang sudah berjalan di era pemerintah Presiden Joko Widodo adalah Omnibus Law.
Cak Imin mendorong percepatan Omnibus Law untuk investasi dan perekonomian.
"Selain kita membantu permodalan dan kapasitas untuk produksi, kita juga harus meyakinkan para investor masuk," ucap Cak Imin.
Baca Juga: Jadwal Boxing Day Liga Inggris, Hiburan Bagi Penggemar Arsenal dan Manchester United
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: ayobogor.com
Artikel Terkait
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Bahlil dan Agus Kartasasmita Diduga Punya Masalah yang Mirip Airlangga Hartarto
Rocky Gerung Sebut Ucapan Selamat Jalan Luhut ke Jokowi Penanda, Penanda Apa?
Pasutri di Sidoarjo Diduga Bekerja Sama Cabuli Siswi SD Penyandang Disabilitas