Peta Kekuatan Capres di Indonesia Barat, Tengah, dan Timur Menurut Poltracking

- Minggu, 12 November 2023 | 00:30 WIB
Peta Kekuatan Capres di Indonesia Barat, Tengah, dan Timur Menurut Poltracking



POLHUKAM.ID - Lembaga survei Poltracking Indonesia mengungkapkan tiga pasangan bakal calon presiden (capres)-bakal calon wakil (cawapres) memiliki kekuatan berbeda di sejumlah wilayah Indonesia jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.


Berdasarkan hasil survei Poltracking Indonesia yang dikutip Sabtu (11/11/2023), pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sangat kuat di kawasan Indonesia bagian barat dan tengah yaitu Pulau Sumatera, DKI Jakarta-Banten, Kalimantan-Bali-Nusa Tenggara dan Sulawesi.


Berikut adalah data elektabilitas capres-cawapres versi Poltracking Indonesia yang dilakukan sepanjang 28 Oktober-3 November 2024.


SUMATERA


Anies-Muhaimin 30,4 persen

Ganjar-Mahfud 16,9 persen

Prabowo-Gibran 41,9 persen


JAWA BARAT


Anies-Muhaimin 32,6 persen

Ganjar-Mahfud 25,8 persen

Prabowo-Gibran 39,5 persen


JAWA TIMUR


Anies-Muhaimin 17,8 persen

Ganjar-Mahfud 38,3 persen

Prabowo-Gibran 41,7 persen


JAWA TENGAH-DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA


Anies-Muhaimin 13,3 persen

Ganjar-Mahfud 53,3 persen

Prabowo-Gibran 27,2 persen


DKI-BANTEN


Anies-Muhaimin 34 persen

Ganjar-Mahfud 19 persen

Prabowo-Gibran 46 persen


KALIMANTAN, BALI, NTB, dan NTT


Anies-Muhaimin 17,9 persen

Ganjar-Mahfud 28,6 persen

Prabowo-Gibran 45 persen


SULAWESI


Anies-Muhaimin 23,3 persen

Ganjar-Mahfud 24,4 persen

Prabowo-Gibran 48,9 persen


MALUKU-PAPUA


Anies-Muhaimin 26,3 persen

Ganjar-Mahfud 36,3 persen

Prabowo-Gibran 35 persen


Sementara itu, pada lingkup nasional, elektabilitas Prabowo-Gibran mengungguli dua pasangan lainnya. Survei Poltracking menyatakan elektabilitas Prabowo-Gibran mencapai 40,2 persen.


Selanjutnya, pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan elektabilitas sebesar 30,1 persen dan duet Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 24,4 persen. Terdapat 5,3 persen responden yang tidak menjawab.


Sebagai informasi, survei menggunakan metode stratified multistage random sampling dengan mengikutsertakan 1.220 responden yang tersebar di 38 provinsi. Pengambilan data lapangan dilakukan pada tanggal 28 Oktober sampai 3 November 2023 dengan margin of error lebih kurang 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. 


Sumber: inilah

Komentar