Seusai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan, Rabu, 25 Mei 2022 di Jakarta, Direktur Utama ABDA Herlin Sutanto menyatakan bahwa peningkatan laba ini diperoleh dari kontribusi (1) Peningkatan Premi Bruto (2) pengendalian risiko secara komprehensif (3) seleksi bisnis yang prudent pada penutupan polis; (4) Frekuensi klaim yang lebih rendah, serta (5) pengeluaran yang lebih efisien.
Langkah-langkah strategis yang telah dijalankan Perseroan dalam mendukung pertumbuhan bisnis menghasilkan peningkatan Premi Bruto sebesar 6,11% menjadi sebesar Rp607,86 miliar pada tahun 2021 dibandingkan dengan Premi Bruto tahun 2020 sebesar Rp572,85 miliar.
Menurut Herlin, perlambatan dan ketidakpastian ekonomi akibat Pandemi yang belum pulih sepenuhnya menjadi salah satu kendala bagi Perseroan serta mempengaruhi kecepatan bertransformasi dan pertumbuhan bisnis yang optimal.
Dalam menghadapi tantangan ini, ABDA terus memperkuat human capital melalui pengembangan SDM yang profesional dan unggul, serta bertransformasi dalam pengembangan produk, teknologi, layanan dan proses operasional.
"Dalam upaya meningkatkan kepuasan pelanggan, ABDA juga berhasil melakukan digitalisasi proses survei Kendaraan, layanan Whatsapp for business dan membuka layanan integrasi contact center 24 jam sehingga mempermudah dan mempersingkat waktu pemrosesan klaim," tambah Herlin, dalam keterangan tertulis yang diterima, Jumat (27/5/2022).
Selain menyetujui Laporan Direksi atas Kinerja Keuangan di tahun 2021, RUPS juga menyetujui pembagian dividen sebesar Rp81,5,- per saham atau senilai Rp50,6 miliar yang akan dibagikan kepada seluruh pemegang saham pada tanggal 24 Juni 2021.
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi ABDA saat ini adalah:
Komisaris Utama: Bapak Tjan Soen Eng
Komisaris Independen: Bapak Francisco Noriega Malave
Komisaris Independen: Ibu Herlani Sunardi
Komisaris Independen: Bapak Ronni Widjaja
Direksi
Direktur Utama: Ibu Herliniawaty Sutanto
Direktur: Bapak Julien Pierre Combaret
Direktur Kepatuhan: Bapak Renova Siregar
Direktur: Bapak Stephen
Pada periode 31 Maret 2022, Pendapatan Premi Bruto mengalami kenaikan sebesar 8,5% dibanding periode yang sama di tahun 2021. Menurut Herlin, asuransi kendaraan bermotor dan properti memberikan kontribusi terbesar pada kenaikan Pendapatan Premi Bruto.
Sementara itu, perolehan hasil investasi per Maret 2022 tercatat sebesar Rp30,2 miliar atau turun sebesar 10,51% dibanding periode yang sama tahun 2021.
Di sisi beban, terjadi penurunan beban klaim sebesar 9,64% dan kenaikan beban komisi sebesar 11,41%. Kenaikan beban komisi sejalan dengan kenaikan perolehan premi. Sebagai efek positif dari efisiensi yang dijalankan perusahaan, beban umum dan administrasi mengalami penurunan sebesar 10,80%.
Sumber: akurat.co
Artikel Terkait
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Bahlil dan Agus Kartasasmita Diduga Punya Masalah yang Mirip Airlangga Hartarto
Rocky Gerung Sebut Ucapan Selamat Jalan Luhut ke Jokowi Penanda, Penanda Apa?
Pasutri di Sidoarjo Diduga Bekerja Sama Cabuli Siswi SD Penyandang Disabilitas