TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Baypass Alang-alang Lebar (AAL) Km 12 Palembang.
Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan sepeda motor dan truk.
Akibat kecelakaan tersebut satu orang meninggal dunia.
Baca juga: Warga Winenet Bitung Padati Depan Gedung Gereja, Tunggu Kedatangan Jenazah Korban Kecelakaan
Baca juga: Chord Gitar Lagu Rohani KJ 451 - Bila Yesus Berada di tengah Keluarga
Kecelakaan merupakan hal buruk yang selalu ingin dihindari setiap orang.
Mau itu dalam berkendara, bekerja ataupun aktifitas lainnya.
Namun walaupun kita sudah berhati-hati kecelakaan bisa tetap terjadi.
Karena kecelakaan memang tidak bisa diprediksi atau tak ada yang tahu kapan dan dimana kejadiannya.
Tapi kecelakaan juga banyak disebabkan oleh kelalaian pengendaranya atau hal lain.
Terkait hal tersebut seperti insiden kecelakaan berikut ini.
Kecelakaan merupakan hal buruk yang selalu ingin dihindari setiap orang.
Mau itu dalam berkendara, bekerja ataupun aktifitas lainnya.
Namun walaupun kita sudah berhati-hati kecelakaan bisa tetap terjadi.
Karena kecelakaan memang tidak bisa diprediksi atau tak ada yang tahu kapan dan dimana kejadiannya.
Tapi kecelakaan juga banyak disebabkan oleh kelalaian pengendaranya atau hal lain.
Terkait hal tersebut seperti insiden kecelakaan berikut ini.
Pasangan suami istri pengendara motor menjadi korban kecelakaan maut di Jalan Baypass Alang-alang Lebar (AAL) Km 12 Palembang, Sabtu (17/5/2023), sekitar pukul 11.10.
Akibat kecelakaan tersebut, sang istri tewas di TKP (tempat kejadian perkara).
Informasi dihimpun di lokasi, kecelakaan ini terjadi berawal saat pasutri sedang mengendarai motor melintas dari Alang-alang Lebar hendak menuju kota keluar dari pasar hendak jalan kiri.
Lalu tiba-tiba dari arah lurus ada mobil truk tronon langsung menyambar badan motor.
Alhasil, tak bisa dielakkan lagi, motor pasutri ini langsung terlintas truk tronton tersebut.
"Kejadiannya cepat sekali Pak. Jadi pasutri ini hendak keluar dari pasar yang tak jauh dari TKP, lalu tiba tiba datang mobil tersebut langsung menyambarnya, sekita motor korban langsung terlihat," kata Fadli, Pemilik warung setempat.
Lanjutnya, korban perempuan meninggal di TKP, sedang laki-laki diduga suaminya mengalami luka-luka dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit.
"Kalau korban perempuan meninggal dunia di TKP, sedang laki-laki, langsung dilarikan ke rumah sakit," katanya.
Korban tadi sempat lama di TKP, lanjutnya, lantaran warga yang melihat kejadian ini takut melihat korban yang meninggal dunia.
"Pada takut tadi warga hendak menolongnya, setelah ada petugas kepolisian barulah di bawa ke rumah sakit," katanya.
Sementara, Kasat Lantas Polrestabes, Palembang Kompol Emil didampingi Kanit Laka Iptu Ar Sikakum membenarkan terjadi laka tersebut di TKP.
"Hingga kini kita masih mengejar korban di RS, dan sudah melakukan olah TKP di lokasi," katanya. (sp/diw)
Tips Hindari Kecelakaan di Jalan
Meski telah berhati-hati, pengemudi mobil harus memahami, bila kecelakaan yang terjadi bisa datang dari kendaraan bermotor lain.
Untuk itu, kita sebagai pengemudi kendaraan wajib mengetahui tanda-tanda dari mobil di sekitar pengguna jalan lain.
Lantas, seperti apa tanda-tanda dari kendaraan lain yang menjadi indikasi kecelakaan?
Dirangkum dari keterangan resmi Auto2000, berikut adalah tanda-tanda sekitar mobil dari pengguna jalan lain yang harus diperhatikan demi keamanan bersama agar terhindar dari kecelakaan:
1. Manuver sembarangan
Masih banyak pengguna kendaraan bermotor yang tidak mau mematuhi aturan lalu lintas sehingga melakukan manuver sembarangan yang berbahaya.
Seperti, pindah lajur tanpa mengindahkan mobil lain di sekitarnya.
Begitu melihat ada yang seperti itu, jangan ragu untuk segera menjaga jarak aman dan tidak terprovokasi oleh tindakan mereka.
2. Melawan arah jalan
Tidak hanya sepeda motor, pemakai mobil pun ada yang nekat melawan arah demi kepentingannya sendiri.
Meskipun salah, namun tetap lebih baik jika Anda tidak terpancing emosinya.
Serta menjaga jarak aman dengan cara menghindar kalau terlihat ada yang melakukan perilaku salah tersebut.
3. Sein kanan padahal belok kiri
Gurauan ini banyak terdengar untuk mengomentari pengguna jalan yang tidak peduli cara memberikan sinyal belok dengan aman.
Alhasil, bukannya menyalakan lampu sein yang sesuai arah, malah abai dan menyalakan lampu sein yang salah, bahkan tidak memberikan isyarat apapun.
Jaga jarak aman kalau Anda menemukan tipe pengemudi seperti ini.
4. Bermain ponsel
Dengan alasan sibuk atau mau tetap eksis di media sosial, beberapa pengemudi tetap bermain ponsel ketika mengemudi mobil.
Padahal perilaku tersebut dapat mendistraksi fokus dan kewapadaan sehingga melakukan tindakan ceroboh, seperti pindah lajur tanpa sadar atau lupa mengerem.
Segera hindari dan beri jarak aman waktu bertemu pengemudi seperti ini.
5. Lampu rem mati
Masih banyak pengemudi yang tidak peduli lampu rem mobilnya berfungsi atau tidak.
Padahal, lampu rem yang mati membuat pengemudi lain tidak tahu kapan mobil atau sepeda motor di depannya mengurangi kecepatan.
Hindari mengikuti dari belakang kendaraan yang lampu remnya mati, seperti dengan pindah lajur atau menyalip kalau aman.
6. Membunyikan klakson seenaknya
Mungkin Anda pernah terganggu oleh pengemudi lain yang menyalakan klaskon tanpa alasan yang jelas, seperti traffic light belum hijau tapi sudah berisik menekan klakson.
Meskipun kesal, tetap kendalikan emosi dan tidak perlu terpengaruh oleh sikap mereka.
Berikan jalan jika memungkinkan dan biarkan mereka melaju sehingga tercipta jarak aman.
Sumber: TribunSumsel.com
Sumber: manado.tribunnews.com
Artikel Terkait
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Bahlil dan Agus Kartasasmita Diduga Punya Masalah yang Mirip Airlangga Hartarto
Rocky Gerung Sebut Ucapan Selamat Jalan Luhut ke Jokowi Penanda, Penanda Apa?
Pasutri di Sidoarjo Diduga Bekerja Sama Cabuli Siswi SD Penyandang Disabilitas