Ketua MK Anwar Usman Kunjungi Rote Ndao: NTT Itu Nikmat Tiada Tara

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Mario Giovani Teti

POS-KUPANG.COM, BA'A - Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Prof. Dr. H. Anwar Usman, SH, MH bersama istri mengunjungi Kabupaten Rote Ndao, Jumat 26 Mei 2023.

Ia menjadi pembicara dalam seminar tentang Hak Konstitusional Warga Negara di Universitas Nusa Lontar (UNSTAR).

Selain Anwar Usman, hadir juga Hakim Konstitusi Dr. Daniel Yusmic Pancastaki Foekh, SH, MH.

Saat memberi sambutan, Anwar Usman bernostalgia tentang filosofi NTT. "Saya lama bertugas di Atambua sebagai hakim di pengadilan, ada filosofi tentang NTT," kata Anwar Usman.

"Pertama NTT itu artinya Nasib Tidak Tentu. Lama-lama jadi Nanti Tuhan Tolong dan berakhir dengan bahagia, Nikmat Tiada Tara," ujarnya.

Baca juga: Hakim MK Terbelah Putuskan Masa Jabatan Pimpinan KPK 5 Tahun

Dalam term Nikmat Tiada Tara itulah yang ia rasakan menjadi orang hebat saat keluar dari Provinsi NTT.

Anwar Usman juga menyampaikan bahwa ia sangat mengenal Leonad Haning, mantan Bupati Rote Ndao yang juga suami Bupati Rote Ndao saat ini, Paulina Haning-Bullu.

Ia dan Leonard Haning sama-sama bertugas di Atambua, Kabupaten Belu.

Mengenai Pemilu 2024, Anwar Usman memberi pesan kepada pemerintah daerah dan seluruh masyarakat agar melaksanakan hak-hak konstitusionalnya dengan baik dan benar.

"Terima kasih kepada Ibu Bupati dan jajarannya, Forkopimda, Instansi Vertikal, Universitas Nusa Lontar dan masyarakat Rote Ndao yang telah menyambut kami secara baik dan harmonis di daerah tercinta ini," ucap Anwar Usman.

Bupati Rote Ndao Paulina Haning-Bullu menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya kepada Ketua MK, Anwar Usman dan Hakim Konstitusi Daniel Yusmic Pancastaki Foekh serta rombongan.

Baca juga: Delegasi BKKBN NTT Laksanakan Forum KPPS dan Monev di Rote Ndao

"Kami atas nama pemerintah dan masyarakat Rote Ndao memberikan apresiasi dan terima kasih, sudah berkenan datang di Rote dalam rangka kunjungan menjadi pembicara seminar di Universitas Nusa Lontar yang merupakan bentuk kepedulian dari pemerintah pusat di daerah terselatan NKRI," ujar Bupati Paulina.

Bupati Paulina menjelaskan tentang kondisi Rote Ndao, termasuk jumlah penduduk.� "Jumlah penduduk 149.623 jiwa serta pemilihnya 100.925 dan sebagian penduduk bekerja sebagai pertanian dan perkebunan."

Ia berpesan kepada Ketua MK Anwar Usman, kiranya apa yang baik di Rote Ndao saat pulang nanti terus diingat dan yang tidak baik ditinggalkan.

"Sampai di Jakarta, ingatlah selalu kami Bapak Yang Mulia Ketua Mahkamah Konstitusi dan Bapak Hakim Konstitusi bersama ibu dan rombongan," ujar Bupati Paulina. (rio)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

�

�

Sumber: kupang.tribunnews.com