Bertemu Relawan, Anies Baswedan Bicara Hak Setiap Warga Negara untuk Memilih dan Dipilih

- Minggu, 21 Mei 2023 | 21:31 WIB
Bertemu Relawan, Anies Baswedan Bicara Hak Setiap Warga Negara untuk Memilih dan Dipilih

TRIBUNMANADO.CO.ID - Anies Baswedan menyebut bahwa negara tidak bisa melarang orang untuk menjadi calon presiden.

Hal disampaikan mantan menteri pendidikan tersebut saat menghadiri Temu Kebangsaan di Gelora Bung Karno (GBK), Minggu (21/5/2023).

Bakal�calon�presiden�(bacapres) dari Koalisi Perubahan untuk Perbaikan tersebut berbicara banyak soal kontestasi pemilu.

Menurut Anies Baswedan, dahulu negara bisa mengatur siapa saja yang bisa mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif (caleg) maupun maju Pemilihan Presiden (Pilpres).

Namun saat ini, sambung mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut, negara tak boleh mengatur soal hak warga negara untuk memilih maupun dipilih.

�Dulu negara mengatur siapa saja Siapa boleh maju ke caleg Siapa boleh maju ke Pilpres siapa Boleh maju Walikota Bupati semua diatur.�

�Hari ini jangan sampai ada pengaturan Siapa yang boleh maju dan siapa tidak boleh maju,� kata Anies saat acara temu kebangsaan di Tenis Indoor Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (21/5/2023).

Menurutnya, perihal maju sebagai pemimpin bukan diatur oleh pemerintah maupun partai politik.

Namun untuk mengusung seseorang sebagai figur pemimpin adalah berdasarkan aspirasi rakyat.

�Bila rakyat menginginkan si A menjadi calon, izinkan negara ini memberikan kesempatan kepada mereka untuk memperjuangkannya, bukan malah negara menghentikan, bukan malah negara melarang.�

�Bahwa negara menjamin kemerdekaan dan itu yang harus sekarang kita perjuangkan,� papar Anies.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayan itu pun mengajak para relawan untuk memperjuangkan kesetaraan hak agar semua pihak bisa menjadi pemimpin di Indonesia.

�Jadi kita-kita yang berada di sini adalah kita yang punya aspirasi dan kita menuntut agar ada kesetaraan kesempatan bagi siapapun di Republik ini,� tuturnya.

Massa Relawan Anies Baswedan Lantangkan Suara di GBK, Teriakan 'Anies Presiden' hingga Ucap Ikrar

Diketahui, bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan menghadiri acara Temu Kebangsaan di� lapangan tenis indoor Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, Minggu (21/5/2023).

Para relawan berikrar siap memenangkan�Anies Baswedan�sebagai presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2024 mendatang.

Diketahui, Anies Baswedan merupakan bakal calon presiden (capres) yang diusung oleh Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

Pantauan�Kompas.com, ikrar digaungkan sembari menunggu Anies hadir di tempat acara pada pukul 13.30 WIB. Sebelum melakukan ikrar, para relawan duduk rapi memadati tribun dan lantai.

Kemudian, empat orang perwakilan relawan dari atas panggung berteriak meminta para relawan untuk berdiri dari atas.

Selanjutnya, empat orang tersebut secara bergantian membaca ikrar, yang kemudian diikuti oleh para relawan.

Selang sekitar 15 menit kemudian, Anies Baswedan hadir di tempat acara. Mantan Gubernur DKI tersebut terlihat hadir menyapa para relawan pada pukul 13.43 WIB.

Para relawan terlihat memadati tribun di bagian atas maupun bagian bawah dengan�dresscode�berbeda. Banyak pula yang memakai baju berwarna merah putih dengan foto Anies Baswedan di bagian dada sebelah kiri.

Relawan yang memenuhi gedung itu pun sempat menyampaikan ikrar sambil berdiri. Berikut ikrarnya.

"Kami�relawan Anies�Baswedan, dengan ini kami berikrar:

Bertekad memenangkan�anies baswedan�sebagai presiden RI 2024

Senantiasa bersikap santun cerdas dan amanah serta tidak menyebarkan berita bohong

Mendukung semua partai pengusung dan partai pendukung Anies Baswedan

Mengawal proses pemilu agar berlangsung jujur aman adil bebas dan rahasia

Jakarta, 21 Mei 2023

Atas nama�Relawan Anies�Baswedan".

Teriakan 'Anies Presiden' Membahana

Teriakan 'Anies Presiden' terdengar saat acara Temu Kebangsaan Relawan Anies Baswedan digelar.

"Anies Presiden...Anies presiden.... Anies presiden...," teriak para relawan kala Anies Baswedan masuk ke ruangan.

Para relawan bersorak saat teriakan mereka disambut lambaian tangan Anies Baswedan.

Anies pun langsung naik mimbar menyampaikan pidatonya.

"Saya kalau datang ke acara Relawan ini seperti dicharge 110 persen," kata Anies Baswedan.

Diketahui, Anies Baswedan telah diusung dan dideklarasi oleh Partai Nasdem sebagai calon presiden pada 3 Oktober 2022.

Gubernur DKI Jakarta tersebut dipilih sebagai satu dari tiga bakal capres yang digadang-gadang Nasdem.

Selain Anies, Nasdem semula juga menjagokan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

Dari tiga nama, Anies akhirnya dipilih menjadi bakal capres definitif lantaran dinilai sebagai sosok terbaik.

"Kenapa Anies Baswedan? Jawabannya adalah�why not the best? (mengapa tidak yang terbaik?)," kata Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh di Nasdem Tower, Jakarta Pusat, Senin (3/10/2022).

Kemudian, Anies Baswedan juga telah mengantongi dukungan dari Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Oleh karenanya, Anies secara resmi mendapatkan tiket maju sebagai capres karena sudah memenuhi syarat�presidential threshold�20 persen.

Diolah dari artikel Tribunnews.com berjudul Anies Baswedan Sebut Negara Tak Boleh Larang Orang Jadi Capres

Sumber: manado.tribunnews.com

Komentar