TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -�Sebanyak 15 kelompok relawan Jokowi-Gibran di Jawa Tengah dan Jawa Timur menyatakan dukungannya kepada Prabowo Subianto pada Pilpres 2024 mendatang.
Menanggapi hal tersebut, Bakal Calon Presiden (Bacapres) dari PDIP Ganjar Pranowo tampak santai dan tak masalah soal hal tersebut.
"Enggak apa-apa," kata Ganjar disela-sela kegiatannya di Palembang, pada Sabut (20/5/2023).
Namun, Gubernur Jawa Tengah itu enggak berkomentar lebih jauh saat ditanya kembali apakah dukungan relawan itu akan membuat khawatiran.
Dikabarkan sebelumnya, relawan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Walikota Solo Gibran Rakabuming menyatakan dukungan kepada bakal calon presiden Prabowo Subianto.
Dukungan tersebut pihaknya deklarasi pada Jumat (19/5/2023) malam dalam momen makan malam bersama Prabowo dan Gibran di Solo.
Setidaknya ada 15 koordinator relawan�Jokowi�dan Gibran berkumpul dan menyatakan dukungannya kepada Prabowo untuk meneruskan pembangunan yang telah dirintis oleh�Jokowi.
Gibran Ditegur PDI Perjuangan.
PDI Perjuangan, lewat Sekjen Hasto Kristitiyanto, langsung memanggil�Gibran�ke Jakarta.
Ada dugaan, PDIP akan memberikan sanksi ke anak mbarep Jokowi itu.
Mengenai pertemuan itu,�Gibran�langsung memberikan pembelaan.
"Seperti itu (mendampingi) bukan berati kemarin mendukung ya. Kan, ndak pernah keluar dari mulut saya. Kemarin menjemput beliau mengajak makan beliau sebagai Menteri," ucap�Gibran.
"Kalau doa-doa yang lain, berkhianat, didoakan, dilaknat itu, saya terima itu. Besok Senin (22/5/2023), dipanggil DPP PDI-P, yang berangkat. Saya manut," tambah dia, ditemui Sabtu (20/5/2023).
Gibran menegaskan ia mengundang�Prabowo�untuk makan malam saja.�
�"Kemarin hanya makan malam saja. Kalau urusan pencapresan, kan saya minggir ya," kata�Gibran, Sabtu (20/5/2023).
"Kalau masalah pencapresan saya tidak ikut-ikut," tambahnya.
"Saya tidak ikut ketika beliau orasi dan lain-lain. Saya dipinggir," ujar dia.
Baca juga: 2 Kabupaten di Sumsel Ini Ternyata Punya Jejak Bagi Ganjar Pranowo Capres PDIP, Begini Ceritanya
Baca juga: Ganjar Pranowo Tiba di Palembang, Bakal Konsolidasi Internal Dengan DPD PDIP Sumsel
Yang dukung Pak Ganjar lebih banyak
Lebih lanjut�Gibran�mengatakan� bahwa relawan Jokowi yang pro ke�Ganjar�Pranowo�di Pemilu 2024 lebih banyak.
Bahkan, dirinya siap mendatangkan lebih banyak relawan pro Ganjar daripada yang datang mendukung�Prabowo�Subianto, di pertemuan di�Solo, Jumat (19/5/2023).�
"Kalau saya disuruh ngumpulin yang selain pak Prabowo. Yang dukung Pak Ganjar lebih banyak lagi," ujar�Gibran.
"Namanya relawan ya seperti itu, bukan berati kemarin saya mendukung,".
"Kan tidak pernah keluar dari mulut saya, saya dukung ini, dukung itu kan enggak," tambahnya.�
Menurutnya, masih banyak relawan Jokowi yang mendukung�Ganjar�Pranowo�sebagai calon presiden.
"Saya kan sudah bilang relawan mengerucut ke dua nama," terang�Gibran.
Ada dua nama yang menonjol dalam hasil Musyawarah Relawan (Musra) Jokowi, yakni Prabowo dan�Ganjar�Pranowo.
Prabowo memperoleh 20,6 persen suara, sementara Ganjar meraih 19,95 persen.
"Yang namanya relawan itu tidak bisa dipaksa harus ke sini harus ke situ, tidak bisa. Namanya relawan itu orang-orang kritis dan obyektif," ujar�Gibran.
Gibran tak izin ke PDIP dampingi Prabowo
Terkait deklarasi relawan Jokowi ke Prabowo, Ketua DPC PDIP�Solo�FX Hadi Rudyatmo atau�FX Rudy�mengatakan bahwa�Gibran�tidak memberitahunya, bila sebagai kader PDI Perjuangan akan bertemu dengan capres dari partai lain.
Rudy juga mengatakan,�Gibran�tak minta izin mendatangi pertemuan yang akhirnya berujung deklarasi dukungan Prabowo dari relawan Jokowi.
"Izin? dia Wali Kota, aku ketua RT saja tidak, (sebagai kader) tidak ada (minta izin)," kata�FX Rudy�saat ditemui di rumahnya, Sabtu (20/5/2023) malam.
Di saat�Gibran�tengah mengadakan pertemuan dengan Prabowo dan relawan Jokowi di�Solo,�FX�Rudy�mengaku dirinya tengah perjalanan ke Blitar.
Bahkan ia tidak mengetahui terkait pemberitaan yang beredar kemarin malam.
"Tanya yang bersangkutan, wong saya berangkat dari sini jam 20.30 WIB sampai sana jam 00.30 WIB terus nyekar ke makamnya Bung Karno dan tidak tidur sampai pagi, mandi terus lanjut deklarasi relawan," jelas Ketua DPC PDIP�Solo�itu.
FX Rudy mengingatkan, Gibran masih berstatus sebagai juru kampanye pemenangan PDIP di Pilpres 2024.
"La wong saya menganggap beliau sebagai kader PDIP dan ditugasi jadi jurkam ya wajar to. Dia kan juga mau jadi jurkam," terang�FX�Rudy.�
Rudy ogah mengomentari pemanggilan�Gibran Rakabuming�oleh DPP PDIP.
"Tanyakan pada yang memanggil, kejadian kemarin saya saja tidak tahu," tambahnya. (Tribunnews.com/TribunJateng.com)
�
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Sumber: sumsel.tribunnews.com
Artikel Terkait
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Bahlil dan Agus Kartasasmita Diduga Punya Masalah yang Mirip Airlangga Hartarto
Rocky Gerung Sebut Ucapan Selamat Jalan Luhut ke Jokowi Penanda, Penanda Apa?
Pasutri di Sidoarjo Diduga Bekerja Sama Cabuli Siswi SD Penyandang Disabilitas