Kyiv: Ibu kota Ukraina, Kyiv, telah menjadi sasaran serangan udara berat oleh Rusia yang menyebabkan tiga orang terluka. Ini merupakan kedelapan kalinya Rusia melancarkan serangan besar di Kyiv.
Dalam video di media sosial, sistem pertahanan udara Ukraina terlihat menembak jatuh rudal Rusia di langit ibu kota.
Melansir dari laman BBC, Selasa, 16 Mei 2023, otoritas Kyiv memperingatkan warga untuk menjauh dari jendela karena khawatir dapat terkena puing-puing rudal yang ditembak jatuh.
Wali Kota Kyiv Vitali Klitschko mengatakan bahwa beberapa puing roket jatuh di distrik pusat, termasuk di kebun binatang kota.
Sirene peringatan serangan udara terdengar sekitar pukul 02:30 waktu setempat, dan dicabut hanya dua jam kemudian.
Serangan kompleks ini, yang menggunakan drone dan rudal, digambarkan sebagai "luar biasa dalam skala kepadatannya" oleh seorang pejabat Kyiv.
Serhiy Popko, kepala administrasi militer ibu kota Ukraina, menggambarkan serangan Rusia itu sebagai "jumlah maksimum serangan rudal dalam periode waktu tersingkat."
"Menurut informasi awal, sebagian besar target musuh di wilayah udara Kyiv terdeteksi dan dihancurkan," tambahnya.
Baca juga: Serangan Rudal Rusia Tewaskan 25 Orang, Ukraina Bertekad Balas Dendam
Dalam beberapa hari terakhir, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky telah melakukan tur Eropa, di mana ia dijanjikan peralatan militer senilai miliar dolar oleh sekutu Barat, termasuk Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak dan Presiden Emmanuel Macron dari Prancis.
Sejak Rusia menginvasi Ukraina pada 24 Februari tahun lalu, ribuan warga sipil dan prajurit telah terbunuh atau terluka, sejumlah kota hancur dalam pertempuran, dan hampir 8,2 juta warga Ukraina telah terdaftar sebagai pengungsi di Eropa, dengan 2,8 juta di antaranya di Rusia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News POLHUKAM.ID
Sumber: medcom.id
Artikel Terkait
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Bahlil dan Agus Kartasasmita Diduga Punya Masalah yang Mirip Airlangga Hartarto
Rocky Gerung Sebut Ucapan Selamat Jalan Luhut ke Jokowi Penanda, Penanda Apa?
Pasutri di Sidoarjo Diduga Bekerja Sama Cabuli Siswi SD Penyandang Disabilitas