Pasalnya, Ade Armando sempat membuat pernyataan yang mengundang banyak reaksi negatif, yaitu membela pihak kepolisian dan menyalahkan para suporter Arema yang ia anggap banyak gaya atau bertingkah seperti preman.
Ade Armando menduga adanya pihak yang sengaja ingin menjatuhkan pihak kepolisian karena menurutnya tidak ada bukti yang kuat terkait adanya pelanggaran yang dilakukan kepolisian.
“Apakah polisi memukuli suporter, menganiaya, menembaki para pendukung Arema? Sama sekali tidak ada,” ucapnya dikutip dari kanal YouTube Cokro TV.
Baca Juga: Kawan Akrab Iwan Bule Sesama Mantan Polisi Lolos dari Hukum, Cuma 6 Orang yang Jadi Tersangka Tragedi Kanjuruhan
Tanggapan Ade Armando kali itu pun membuat banyak warganet menuntut permintaan maaf darinya, terlebih setelah Kapolri Listyo menetapkan adanya tersangka.
Banyak yang menyindir tindakan pegiat media sosial itu, serta mengkritik narasi yang Ade Armando sampaikan. Tak sedikit juga yang berharap Dosen Universitas Indonesia itu dilaporkan ke pihak berwajib.
“Berarti Ade Armando nebar HOAX keji. Kalo gak dilaporin @AremafcOfficial berarti aremania membiarkan kekejian,” tulis akun @rya***.
“Itu congor gak akan berhenti berkokok selama cuan mengalir,” tulis akun @nan***.
“Dia dan gerombolannya dibayar negara utk nyinyir, fitnah dan berbohong, paling besok sdh ada pernyataan nya tan,” tulis akun @rah***.
Baca Juga: (Breaking News) Sadis! Mantan Polisi Serbu Tempat Penitipan Anak, Lalu Tembak Mati 34 Orang Sebelum Akhirnya Bunuh Diri
Sementara itu, telah dikonfirmasi bahwa ada 11 tembakan gas air mata saat tragedi Kanjuruhan berlangsung.
Keenam tersangka pun telah ditetapkan oleh Listyo, di antaranya Direktur Utama PT. LIB Ahkmad Hadian Lukita, Ketua Panpel Arema FC Abdul Haris, Security Officer Arema Suko Sutrisno, anggota Brimob Polda Jatim berinisial A, Kasat Samapta Polres Malang berinisial BS, dan Kabag Ops Polres Malang Wahyu SS.
Polisi telah merilis tersangka.
Gimana tanggapan salah satu dedengkot congor tv ini. pic.twitter.com/f9fcM8ku77
— KKN-Perjuangan (@Tan_Mar3M) October 6, 2022Sumber: kontenjatim.id
Artikel Terkait
[ANALISIS] Peringatan Keras Panglima TNI Untuk Prajurit Aktif Rangkap Jabatan
Jokowi Diminta Sembunyi Dulu 5 Tahun
Tegas! Dikontak Pertamina, Fitra Eri Tolak Tawaran untuk Bantah Isu Pertamax Oplosan
Intip Dua Sosok Istri Tersangka Mega Korupsi Minyak Mentah, Langsung Gembok Akun Medsos