Banyak yang menilai penetapan Muhammad Agung Hidayatullah sebagai tersangka dalam kasus aksi peretasan Bjorka terlalu dipaksakan.
Agung adalah pemuda Madiun yang dalam kesehariannya bekerja sebagai penjual es.
Baca Juga: Penjelasan soal Sosok Muhammad Agung Hidayatullah Si Bjorka KW dari Madiun, Mana yang Lebih Masuk Akal, Versi Polisi vs Versi Keluarga?
Menurut versi polisi, Agung ditetapkan sebagai tersangka karena menjual akun Telegram miliknya ke admin Bjorka seharga US$100.
Hal inilah yang tak dipercayai oleh netizen.
Menurut sebagian besar netizen, akun Telegram bisa mudah dibuat siapa saja tanpa harus membeli milik orang lain.
Haker beli??? Sia-sia dong belajar ngehack https://t.co/0jEIhGZayE
— alit 88 (@alit_pawitra8) September 17, 2022Kendati demikian, ada yang berpendapat jual beli akun hal yang lumrah, terutama akun yang memiliki banyak pengikut.
Namun, hal itupun jadi terbantahkan jika melihat sepak terjang Bjorka maupun jumlah follower Agung yang dituduhkan polisi sudah dijual belikan itu.
Menurut akun @Haz******, Bjorka adalah hacker yang bisa dengan mudah meretas data-data penting milik pejabat tinggi dan pemerintah Indonesia.
Baca Juga: Setelah di Cirebon dan Madiun Ternyata Failed, Siapa Orang di Balik Bjorka Kini Mengarah ke Sosok Ini, Dia Bahkan Ungkap Arti Kata B.JO.R.KA
Jadi, harusnya tidak sulit bagi Bjorka meretas dan mencuri salah satu akun berfollower besar.
Selain itu, akun Telegram yang katanya dijual belikan itu "hanya" memiliki sekitar 60 ribu pengikut.
"Klo ada yg percaya sih mending ga usah maen medsos sih, seorang Hacker beli akun? mikir dong harusnya, bisa kok dengan mudahnya ngehack akun yg punya anggota jutaan bahkan lebih lah ini aja paling cmn berapa anggotany, lawak bener polisi jaman skrg biar dituduh kerja," tulis dia.
RIP Logic https://t.co/6gW8SedXMf
— BenRaxid (@DenResched) September 17, 2022Sumber: kontenjatim.id
Artikel Terkait
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Bahlil dan Agus Kartasasmita Diduga Punya Masalah yang Mirip Airlangga Hartarto
Rocky Gerung Sebut Ucapan Selamat Jalan Luhut ke Jokowi Penanda, Penanda Apa?
Pasutri di Sidoarjo Diduga Bekerja Sama Cabuli Siswi SD Penyandang Disabilitas