Menurut Niicho Silalahi seharusnya Said Iqbal menyalahkan Presiden Jokowi. Pasalnya, yang memilih Ida menjadi menteri adalah Jokowi.
Baca Juga: Bandingkan Pemerintahan SBY dan Jokowi Soal BLT, Ternyata Oh Ternyata...
Hal itu disampaikan Nicho Silalahi lewat akun Twitter pribadinya, pada Sabtu 17 September 2022.
"Partai buruh ada?2; aja, Kok Tanggung amat nembaknya ga langsung Pimpinannya, Bukankah Mentri Tenaga Kerja Terburuk Itu Pilihan @jokowi?," ujar Nicho Silalahi.
"Coba Ingat dulu pak @ListyoSigitP pernah mengatakan "Ikan Busuk Dimulai Dari Kepalanya"," pungkasnya.
Partai buruh ada?2; aja, Kok Tanggung amat nembaknya ga langsung Pimpinannya, Bukankah Mentri Tenaga Kerja Terburuk Itu Pilihan @jokowi ?Coba Ingat dulu pak @ListyoSigitP pernah mengatakan "Ikan Busuk Dimulai Dari Kepalanya".???? pic.twitter.com/QUbKkKaXxK
— Nicho Silalahi ( Aliansi Rakyat Menggugat ) (@Nicho_Silalahi) September 17, 2022Sebelumnya, Ketua Partai Buruh Said Iqbal memberi julukan menteri 'terburuk' sepanjang sejarah RI kepada Menteri Ketegakerjaan Ida Fauziyah. Pasalnya, kebijakan yang dikeluarkan Menaker Ida merugikan kaum buruh.
Pria yang juga menjabat sebagai Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) itu memberi julukan demikian karena kebijakan yang dikeluarkan Menaker Ida cenderung memberatkan buruh, bukan karena kepribadiannya.
Menindaklanjuti penolakan terhadap aturan terbaru soal pergeseran waktu pencairan JHT, Said Iqbal mengatakan Partai Buruh dan serikat buruh di seluruh Indonesia akan melakukan unjuk rasa.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});Menurutnya, unjuk rasa tersebut akan digelar di kantor pusat Kemenaker dan kantor pusat BBJS Ketenagakerjaan serta kantor-kantor cabang BBJS seluruh Indonesia baik kabupaten atau kota.
Sumber: NewsWorthy
Artikel Terkait
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Bahlil dan Agus Kartasasmita Diduga Punya Masalah yang Mirip Airlangga Hartarto
Rocky Gerung Sebut Ucapan Selamat Jalan Luhut ke Jokowi Penanda, Penanda Apa?
Pasutri di Sidoarjo Diduga Bekerja Sama Cabuli Siswi SD Penyandang Disabilitas