Dokter Tifa Sebut yang Gak Percaya BBM Disubsidi 'Tolol dan Goblok', Ferdinand Hutahaean: Kasihan, Saya Yakin Dia Tidak...

Hal itu ditanggapi Ferdinand Hutahaean melalui akun Twitter pribadi miliknya. Dalam cuitannya, Ferdinand Hutahaean menyebut bahwa dirinya merasa kasian dengan dokter Tifa lantaran mengeluarkan pernyataan mengejutkan.

Baca Juga: Nah Lho! Formula E Bakal Dialihkan ke Singapura, Ferdinand: Bagus! Mungkin Pemegang Haknya Mencium Aroma Busuk...

Ferdinand Hutahaean juga mengatakan bahwa disinyalir dokter Tifa tidak mengerti soal Harga Pokok Penjualan (HPP) BBM.

"Kasihan perempuan ini, saya yakin dia tak mengerti sama sekali dunia Migas. Tak paham HPP BBM berapa, tak mengerti 1 Barel Crude akan jadi apa saja kalau diproduksi dan tak mengerti alur distribusi soal BBM," ungkap Ferdinand Hutahaean melalui akun Twitter pribadi miliknya, Jumat (9/9).

Lanjut, Ferdinand Hutahaean menegaskan bahwa ketidakpahaman dokter Tifa soal HPP BBM justru malah berani mengeluarkan pendapat yang kotor.

"Tapi mulutnya berani bicara kotor. Mgkn dia sdg menunjuk dirinya..!," tandas Ferdinand Hutahaean.

Sementara itu, dalam akun Twitternya, dokter Tifa menyindir penguasa yang sampai mati-matian menaikan harga BBM.

"Kenapa Penguasa mati-matian menaikkan harga BBM, di saat harga BBM global sedang turun? Ternyata ada utang tersembunyi jatuh tempo ke China. Debt Time Bomb!," ungkap dokter Tifa.

Lanjut, menurut dokter Tifa,  alasan ngototnya pemerintah menaikkan BBM karena sudah ada utang tersembunyi ke China.

"Yang kupas malah Media Luar Negeri. Ayo rakyat! Bentar lagi isi perut kalian dengan batu ya," tambahnya.

Baca Juga: 10 Koruptor Bebas Bersyarat dalam Sehari, Ferdinand Hutahaean: Ini Benar-benar Anomali Logika dan Nalar Hukum!

Dokter Tifa juga tampak dengan nada marah pernyataan pemerintah bahwa selama ini APBN banyak menambal subsidi untuk BBM yang dinilai salah sasaran.

"Yang tolol adalah, masih percaya BBM itu disubsidi. Sudah dikasih tahu VIVO saja bisa jual harga murah. BBM di Malaysia dan negara-negara lain bisa lebih murah. Masih saja percaya subsidi. Goblok," tandas dokter Tifa.

Kasihan perempuan ini, saya yakin dia tak mengerti sama sekali dunia Migas. Tak paham HPP BBM berapa, tak mengerti 1 Barel Crude akan jadi apa saja kalau diproduksi dan tak mengerti alur distribusi soal BBM. Tapi mulutnya berani bicara kotor.Mgkn dia sdg menunjuk dirinya..! pic.twitter.com/jvw9LFA2mW

Sumber: NewsWorthy