Polling tersebut secara khusus dibahas pada kanal YouTube pribadi miliknya.
Terkait keterangan polisi yang menggunakan lie detector dan mengindikasikan kuat Ma’ruf, Bripka RR, dan Bharada E tidak berbohong, masyarakat hampir sepenuhnya tidak mempercayai keterangan tersebut.
Baca Juga: Terkuak! Pihak Kepolisian Lakukan Berbagai Cara Ini Untuk Gagalkan Kasus yang Menyeret Ferdy Sambo
“Dua puluh empat ribu yang voting, yang percaya hanya empat persen dan yang tidak percaya sembilan puluh satu persen, ragu-ragu lima persen,” ujar Refly dalam video yang diunggah di YouTube pada Jumat (09/09/2022).
Polling lainnya masih mempertanyakan seputar institusi, yakni Polri. Terkait motif di luar pelecehan kekerasan seksual yang berusaha ditutupi oleh institusi tersebut, masyarakat juga hampir 100 persen mempercayainya.
“Tiga puluh delapan ribu yang voting, yakin sembilan enam persen, tidak yakin tiga persen, dan ragu-ragu satu persen,” ucap Refly Harun.
Masyarakat pun mayoritas masih tidak percaya begitu ditanya terkait kasus Putri Candrawathi dan Yosua. Banyak yang tidak percaya bahwa Putri merupakan korban pelecehan seksual dengan Yosua sebagai tersangkanya.
“Lima puluh lima ribu voting, yang percaya dua persen, tidak percaya sembilan puluh enam persen, dan ragu-ragu dua persen,” jelasnya.
Baca Juga: Bukan Main Hebatnya, Kasus Ferdy Sambo Bikin Polisi Jadi Terbelah, Benarkah Ada Kubu-Kubuan?
Refly Harun pun merangkum bahwa ketiga polling tersebut menunjukkan jika sebagai besar masyarakat tidak percaya dengan isu Yosua yang menjadi tersangka dalam kasus pelecehan Putri Candrawathi.
“Tentu ini bukan soal percaya dan tidak percaya ya, tetapi juga soal logika, logika yang sehat, logika yang lurus,” kata Refly Harun.
Sumber: kontenjatim.id
Artikel Terkait
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Bahlil dan Agus Kartasasmita Diduga Punya Masalah yang Mirip Airlangga Hartarto
Rocky Gerung Sebut Ucapan Selamat Jalan Luhut ke Jokowi Penanda, Penanda Apa?
Pasutri di Sidoarjo Diduga Bekerja Sama Cabuli Siswi SD Penyandang Disabilitas