Satgas yang dimaksudkan ialah, satgas surga yang menggerakkan air mata dari Ibunda mendiang Brigadir Yosua.
Irma memperhatikan banyak masyarakat yang begitu menaruh simpati dan berdoa untuk keluarga besar Yosua, yang begitu menggugah hatinya
"Kenapa kita ini bersatu dalam kebaikan? Air matanya mamanya Yosua itu menggerakkan satgas surga. Bukan satgasus merah putih lagi," ujar Irma Hutabarat, melalui kanal Youtube Refly Harun, Kamis (8/9/2022).
Aktivis perempuan itu memberi gambaran bahwa satgasus surga itu bergerak ketika ibunda Brigadir Yosua meraung dan meminta tolong kepada Tuhan karena air matanya jatuh dengan penderitaannya.
Spiritualitas yang dilakukan ibunda Yosua tentu menembus pintu hati nurani bagi setiap orang.
Bagi Irma, Satgasus merah putih tak ada lagi melainkan satgasus surga yang menyertai ibunda Yosua.
Baca Juga: Berkaca ke Penyiksaan Pakai Lagu Dangdut, Yosua Diyakini Disiksa Lebih Dulu Sebelum Ditembak Mati oleh Ferdy Sambo
Sebagai informasi, Satgasus Merah Putih adalah suatu unit di internal Polri yang menuai kontroversi sejak beberapa tahun lalu.
Satgas yang dibentuk pada masa kepemimpinan Kapolri Jenderal Tito Karnavian di tahun 2019 ini
Hanya diisi segelintir polisi yang selama ini dikenal sebagai "orangnya Tito", salah satunya Ferdy Sambo.
Dibanding anggota yang lain, polisi-polisi yang tergabung di Satgassus Merah Putih lebih punya kesempatan naik pangkat yang lebih cepat.
Selain itu, kelompok ini ditengarai juga turut terlibat dalam pemenangan salah satu capres pada 2019 silam.
Satgasus Merah Putih akhirnya dibubarkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo setelah sang ketua, Ferdy Sambo, terjerat kasus hukum pidana.
Baca Juga: Pengacara Yosua Menuding Penegak Hukum Telah Membohongi Rakyat, Wah Ada Apa?
Sumber: kontenjatim.id
Artikel Terkait
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Bahlil dan Agus Kartasasmita Diduga Punya Masalah yang Mirip Airlangga Hartarto
Rocky Gerung Sebut Ucapan Selamat Jalan Luhut ke Jokowi Penanda, Penanda Apa?
Pasutri di Sidoarjo Diduga Bekerja Sama Cabuli Siswi SD Penyandang Disabilitas