Aryanto mengatakan dirinya yang berprofesi sebagai penasihat ahli Kapolri juga bingung mengapa istri Ferdy Sambo itu tidak ditahan meski telah berstatus sebagai tersangka.
Baca Juga: Rumah Sambo di Magelang Tak Ada CCTV: Masa Rumah Mewah Tak Ada CCTV, Apalagi Itu Dulu Milik Mantan Kapolri
“Jangankan orang awam ya, saya sendiri sebagai penasihat ahli Kapolri juga bingung kenapa kok bisa terjadi seperti itu,” ujar Aryanto di acara diskusi Apa Kabar Indonesia Pagi tvOne pada Senin (5/9).
Purnawirawan polisi itu lantas mengingatkan kembali bahwa Kapolri Listyo Sigit Prabowo dalan menangani kasus pembunuhan berencana ini menggunakan pemahaman presisi.
Pemahaman tersebut diartikan sebagai transparansi dan akuntabilitas. Namun yang tampak dari tindakan Polri tidak seperti itu.
“Padahal setau kita kan dulu Pak Kapolri itu kan pake presisi. Presisi itu intinya adalah transparan dan akuntabel. Tapi sekarang kan yang dilihat, yang dikerjakan kan kok tidak cocok dengan itu?” ujar Aryanto.
Dibantahnya alasan Polri soal tidak ditahannya Kapolri, menurut Aryanto menunjukkan polisi belum bisa menjelaskan dengan baik ke publik.
Pihak kepolisian menjelaskan alasan Putri Candrawathi tidak ditahan karena alasan kemanusiaan seperti memiliki anak kecil dan kesehatan yang tidak stabil.
Sumber: NewsWorthy
Artikel Terkait
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Bahlil dan Agus Kartasasmita Diduga Punya Masalah yang Mirip Airlangga Hartarto
Rocky Gerung Sebut Ucapan Selamat Jalan Luhut ke Jokowi Penanda, Penanda Apa?
Pasutri di Sidoarjo Diduga Bekerja Sama Cabuli Siswi SD Penyandang Disabilitas