Belakangan ini dalam agenda musyawarah rakyat (musra), relawan Projo (Pro Jokowi) kembali membuka kemungkinan perpanjangan masa jabatan 3 periode.
Baca Juga: Ngaku Sulit Bikin Koalisi Karena Statusnya, Andi Mallarangeng Berhadap Partai Ini Bergabung ke Demokrat
Andi mengatakan isu presiden 3 periode itu diwacanakan hanya oleh 20 hingga 30 persen masyarakat Indonesia sehingga bisa dikatakan wacana tersebut adalah wacana minoritas.
Namun, wacana tersebut mendapat dukungan dari penguasa, termasuk partai-partai yang bergabung di Istana yang suaranya mencapai 80 persen.
“Jadi ini (pendukung 3 periode) minoritas di kalangan rakyat. Tapi, didukung oleh mereka yang berkuasa. Yang ini didukung oleh hampir semua partai,” ujar Andi di kanal YouTube Total Politik yang tayang pada Kamis (1/9).
Karena mendapat dukungan dari penguasa, suara minoritas tersebut digaungkan seakan-akan menjadi suara mayoritas.
“Yang menjadi oposisi sekarang ini cuma Partai Demokrat sama PKS. Bahayanya adalah suara rakyat yang minoritas ini digaungkan dengan kekuasaan seakan-akan menjadi mayoritas,” ujar Andi.
“Itu persoalannya ketika yang berkuasa ikut cawe-cawe menginginkan dirinya bertambah lagi masa jabatannya,” lanjutnya.
Sumber: NewsWorthy
Artikel Terkait
[ANALISIS] Peringatan Keras Panglima TNI Untuk Prajurit Aktif Rangkap Jabatan
Jokowi Diminta Sembunyi Dulu 5 Tahun
Tegas! Dikontak Pertamina, Fitra Eri Tolak Tawaran untuk Bantah Isu Pertamax Oplosan
Intip Dua Sosok Istri Tersangka Mega Korupsi Minyak Mentah, Langsung Gembok Akun Medsos