Komisi III DPR telah menggelar rapat dengan Mahfud MD, Kompolnas, Komnas HAM, dan LPSK beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Bocorkan Soal Kerajaan Sambo, Deolipa Beberkan Intelijen yang Beri Informasi ke Mahfud MD: Valid, Akurat, Tapi Bukan Alat Bukti
Rapat tersebut berkaitan dengan kasus pembunuhan yang dilakukan oleh jenderal polisi Irjen Ferdy Sambo terhadap ajudan kepolisian juga.
Deolipa mewajarkan jika Komisi III DPR mencecar Mahfud MD apalagi posisi Komisi III memang sebagai badan pengawas atau legislatif.
“Wajar kita di rumah sendiri apalagi menjabat banyak orang pemikirannya beda-beda tapi kadang-kadang sombong ngomong terus, bantai aja sekalian eksekutif ini kan kita legislatif bisa nanya mengawasi kan,” ujar Deolipa di kanal YouTube Padasuka TV yang tayang pada Kamis (1/9).
Pengacara nyentrik ini juga menilai secara psikologis sikap yang ditunjukkan Mahfud merupakan hal yang wajar.
“Cuma kan Mahfud MD kadang-kadang juga ciut juga ‘di rumah orang, di rumah orang negara, dia harus jawabnya hati-hati jangan sampai salah, dipelototi wartawan’ sehingga ia harus berbahasa hati-hati,” ujar Deolipa.
Kendati demikian, Deolipa memuji Mahfud MD karena tetap bisa berkata-kata santun di rapat tersebut meski kondisinya tertekan.
Sumber: NewsWorthy
Artikel Terkait
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Bahlil dan Agus Kartasasmita Diduga Punya Masalah yang Mirip Airlangga Hartarto
Rocky Gerung Sebut Ucapan Selamat Jalan Luhut ke Jokowi Penanda, Penanda Apa?
Pasutri di Sidoarjo Diduga Bekerja Sama Cabuli Siswi SD Penyandang Disabilitas