Gus Umar meminta Projo berhenti menghasut Jokowi untuk merusak demokrasi dan melanggar UU.
Baca Juga: Soroti Rekonstruksi, Kuasa Hukum Brigadir J Singgung Perilaku Penyidik ke Ferdy Sambo: Begitu Hormatnya kepada yang Pakai Baju Oranye..
Hal itu disampaikan Gus Umar lewat akun Twitter pribadinya, pada Kamis 1 September 2022.
"Sdhlah jgn krn ambisi anda pak jokowi jd merusak demokrasi dan langgar UU," ujar Gus Umar.
Sebelumnya, Pro Jokowi (Projo) mengklaim masyarakat masih menginginkan Presiden Joko Widodo mencalonkan kembali di Pilpres 2024.
Dasarnya adalah Joko Widodo (Jokowi) berada di urutan pertama sebagai calon presiden (capres) 2024 yang dipilih relawannya melalui e-voting saat musyawarah rakyat (Musra) di Bandung, Jawa Barat, beberapa hari lalu.
Dalam Musra tersebut Jokowi paling banyak dipilih peserta, yakni sebesar 29,89 persen atau sekitar 1.704 orang dari 5.721 orang.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});“Masih ada yang menginginkan Pak Jokowi capres 2024,” kata Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi, Rabu, (31/8/2022).
Sumber: NewsWorthy
Artikel Terkait
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Bahlil dan Agus Kartasasmita Diduga Punya Masalah yang Mirip Airlangga Hartarto
Rocky Gerung Sebut Ucapan Selamat Jalan Luhut ke Jokowi Penanda, Penanda Apa?
Pasutri di Sidoarjo Diduga Bekerja Sama Cabuli Siswi SD Penyandang Disabilitas