Hotman Paris Menolak Ditawari Tangani Kasus Ferdy Sambo: Untuk Kali Ini, Saya Tidak Bisa..

Namun, dia mengaku menolak tawaran tersebut.

Baca Juga: Kuat Maruf Keciduk Tertawa Saat Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J, Tokoh NU: Bandit Berdarah Dingin Sempat-sempatnya Ketawa..

"Untuk kali ini, saya tidak bisa," ujar Hotman Paris seperti dikutip dari Channel YouTube salah satu TV Swasta.

Hotman Paris membeberkan alasan dirinya menolak tawaran itu dikarenakan sudah mengambil kasus yang melibatkan rakyat kecil.

"Di bulan yang sama, ada dua kasus viral yang melibatkan rakyat kecil yang berhasil saya tolong," imbuh dia.

Lebih lanjut, Hotman Paris juga mengaku ada alasan lain dirinya menolak tangani kasus Ferdy Sambo. Namun, dia enggan mebeberkan ke publik.

"Ya ada alasan tertentu," tegasnya.

Hotman Paris juga meluruskan bahwa tidak benar jika pengacara hanya membela yang bersih dalam sebuah perkara hukum.

"Tidak benar bahwa pengacara hanya membela orang yang jujur atau bersih, pengacara itu, kepada pihak yang bersalah pun harus bekerja agar bisa dihukum sesuai kesalahannya," jelas dia.

Diketahui, rekonstruksi pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J berisi 78 adegan. Adegan-adegan tersebut diperagakan oleh para tersangka pembunuhan Brigadir Yosua.

Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen Pol) Andi Rian Djajadi Direktur Tindak Pidana Umum Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri mengatakan, 78 adegan itu dilakukan di dua tempat, rumah pribadi dan rumah dinas Ferdy Sambo.

Menurut Andi, reka ulang atau rekonstruksi tersebut merupakan peristiwa di Magelang, Saguling dan Duren Tiga.

Kemudian di rumah Saguling sebanyak 35 adegan meliputi peristiwa pada tanggal 8 Juli 2022 dan setelah pembunuhan Brigadir J. Dan rumah Kompleks Polri Duren Tiga ada sebanyak 27 adegan, tempat terjadinya peristiwa pembunuhan Brigadir Yosua,” jelasnya.

Rekonstruksi hari ini dihadiri kelima orang tersangka kasus pembunuhan Brigadir J, masing-masing Irjen Polisi Ferdy Sambo, Bharada Richard Eliezer, Bripka Ricky Rizal, Kuat Ma’ruf, dan Putri Candrawathi (istri Ferdy Sambo).

Sumber: NewsWorthy