Jhon Sitorus mengaku tidak habis pikir seorang Wagub Jabar bisa berbicara miskin inovasi seperti itu.
Baca Juga: Heran! Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J Baru Digelar Kemarin, Tapi Sudah Ada Video Animasinya: Emang Bikin Animasi Bisa Sehari?
Hal itu disampaikan Jhon Sitorus lewat akun Twitter pribadinya, pada Rabu 31 Agustus 2022.
"Mau ke surga, solusinya Poligami, Maksiat, solusinya Poligami, Punya WIL, solusinya Poligami, HIV/AIDS, solusinya Poligami," ujar Jhon Sitorus.
Menurut dia, perempuan hanya dijadikan sebatas objek seks dengan dalih poligami.
"Perempuan hanya sebatas OBJEK SEKS dengan dalih POLIGAMI, Saya tdk habis pikir seorang WAGUB bisa bicara begini, MISKIN INOVASI," pungkasnya.
Mau ke surga, solusinya Poligami ??Maksiat, solusinya Poligami ??Punya WIL, solusinya Poligami ??HIV/AIDS, solusinya Poligami ??Perempuan hanya sebatas OBJEK SEKS dengan dalih POLIGAMISaya tdk habis pikir seorang WAGUB bisa bicara beginiMISKIN INOVASI pic.twitter.com/DKp2aQdCaC
— Jhon Sitorus (@Miduk17) August 31, 2022Diketahui, poligami menurut Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum adalah solusi menghindari penularan HIV AIDS di kalangan remaja. Suami poligami dengan beristri lebih jadi satu dianggap sebagai ibadah.
Uu juga menjelaskan poligami dibolehkan dalam Islam dan Sunnah Rasulullah SAW.
Pernyataan Uu itu pun jadi kontroversi. Alih-alih ingin mencegah seks bebas di kalangan remaja dan cegah suami main perempuan di luar rumah, dia menyarankan hal itu.
"Allah SWT tidak akan membuat sebuah larangan kecuali kalau dilanggar akan mendapatkan kemudharatan, kemafsadatan, kepayahan, kerugian," kata dia.
"Begitu juga Allah SWT tidak akan mengimbau melaksanakan sesuatu apakah itu ibadah sunnah, wajib, kecuali kalau dilaksanakan ada manfaat, mashlahat, kebarokahan, juga kebaikan, termasuk menikah tujuannya ibadah dan berpoligami tujuannya juga ibadah," ucap Uu dalam keterangan persnya.
Hal itu dia ungkapkan untuk menanggapi banyak mahasiswa di Bandung yang terjangkit HIV AIDS karena seks bebas. Selain itu di luar Bandung juga banyak suami, ibu hamil dan anak-anak bayi tertular HIV AIDS.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});Pemicu dari HIV/AIDS itu salah satunya suami yang melakukan hubungan seks tanpa pengaman dengan pekerja seks. Selain IRT, sebesar 6,9 persen atau 414 kasus terjadi pada mahasiswa.
Sumber: NewsWorthy
Artikel Terkait
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Bahlil dan Agus Kartasasmita Diduga Punya Masalah yang Mirip Airlangga Hartarto
Rocky Gerung Sebut Ucapan Selamat Jalan Luhut ke Jokowi Penanda, Penanda Apa?
Pasutri di Sidoarjo Diduga Bekerja Sama Cabuli Siswi SD Penyandang Disabilitas