Jhon Sitorus mempertanyakan apakah Komnas Perempuan pernah membela hak ibu Brigadir J.
Baca Juga: Eks Kapolres Jaksel Kombes Budhi Herdi Dikurung di Mako Brimob: Karirnya Wassalam Karena FS
Hal itu disampaikan Jhon Sitorus lewat akun Twitter pribadinya, pada Selasa 23 Agustus 2022.
"Kepada @KomnasPerempuan Sudah 45 hari DRAMA kasus Brigadir J ini, salah satunya krn DALANG perempuan yg kalian BELA," ujar Jhon Sitorus.
"Tapi, pernahkah kalian MEMBELA HAK ibu Brigadir Josua, ibu yang melahirkan tubuh yang DIKOYAK2 oleh suami dari PEREMPUAN yang kalian BELA? Kalian MEMALUKAN," imbuhnya.
Kepada @KomnasPerempuan Sudah 45 hari DRAMA kasus Brigadir J ini, salah satunya krn DALANG perempuan yg kalian BELATapi, pernahkah kalian MEMBELA HAK ibu Brigadir Josua, ibu yang melahirkan tubuh yang DIKOYAK2 oleh suami dari PEREMPUAN yang kalian BELA?Kalian MEMALUKAN pic.twitter.com/lO8GlfX6pp
— Jhon Sitorus (@Miduk17) August 22, 2022Sebelumnya, Tim Khusus (Timsus) Polri menetapkan istri mantan Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo, Putri Candrawathi sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat.
“Penyidik menetapkan Saudari Putri Candrawathi sebagai tersangka,” ujar Irwasun Polri Komjen Pol Agung Budi Maryoto, dalam konferensi pers di Gedung Bareskrim Polri, Jumat (19/8/2022).
Status hukum istri Ferdy Sambo Putri Candrawathi terkait kasus pembunuhan Brigadir J itu disampaikan melalui konferensi pers di Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri, Jumat (19/8/2022).
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});Status baru Putri Candrawathi itu diumumkan setelah Timsus melakukan pemeriksaan sebagai saksi sebanyak 3 kali pada pekan ini. Pemeriksaan Putri berlangsung antara hari Senin (15/8/2022), Selasa (16/8/2022) dan Rabu (17/8/2022).
Sumber: NewsWorthy
Artikel Terkait
[ANALISIS] Peringatan Keras Panglima TNI Untuk Prajurit Aktif Rangkap Jabatan
Jokowi Diminta Sembunyi Dulu 5 Tahun
Tegas! Dikontak Pertamina, Fitra Eri Tolak Tawaran untuk Bantah Isu Pertamax Oplosan
Intip Dua Sosok Istri Tersangka Mega Korupsi Minyak Mentah, Langsung Gembok Akun Medsos