Hal itu ditanggapi Soleman B Ponto melalui video di akun YouTube Refly Harun. Dalam video tersebut, Soleman B Ponto menyebutkan bahwa jika kasus ini segers bisa terselesaikan, ada satu langkah awal yang bisa menyingkap semuanya.
Baca Juga: Benny Mamoto Mengelak, Dibalas Sindiran Pedas dari Mantan BAIS TNI: Kompolnas Seakan Gak Ada Manfaatnya dan Hanya Menjadi Corong Porli!
"Untuk kasus ini kan kalau kita intelijen bekerja kan step by step. Makanya step pertama itu saya bilang senjatanya dulu, nanti setelah senjata dapat baru melangkah. Kalau ini senjata belum ada ya kita tidak bisa melangkah," ungkap Soleman B Ponto dalam YouTube pribadi Refly Harun pada Jumat (12/8).
Lanjut, Soleman B Ponto juga menegaskan kembali bahwa dengan step pertama itu, bisa lanjut pada step berikutnya.
"Nanti kalau kita melangkah, melangkah masuk ke opini ini lagi. Senjatanya. Dari kemarin kan bicara Glock. Oe sekarang gak usah bicara Glock punya siapa. Mana catatannya, dilihat," ujar Soleman B Ponto.
Lanjut, Soleman B Ponto menegaskan bahwa setelah dilakukannya penyelidikan pada senjata, lanjut pada tahap-tahap yang bisa ditemukannya fakta, bukan lagi tebak-tebakan atau sekadar opini.
Baca Juga: Dahsyat! Merebak Spekulasi Liar dalam Kasus Tewasnya Brigadir J, Denny Siregar: Ataukah Ini Akibat Kecemburuan Sesama Pria?
"Setelah itu siapa orangnya, setelah orangnya baru senjata ini yang di lapangan kemarin mana kelongsongnya, mana proyektilnya. Ini yang yang harus duluan. Kalau ini belum dijalankan atau belum muncul ya kita terperangkap di opini. Opini dan tebak-tebakan," tantas Soleman B Ponto.
Sumber: NewsWorthy
Artikel Terkait
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Bahlil dan Agus Kartasasmita Diduga Punya Masalah yang Mirip Airlangga Hartarto
Rocky Gerung Sebut Ucapan Selamat Jalan Luhut ke Jokowi Penanda, Penanda Apa?
Pasutri di Sidoarjo Diduga Bekerja Sama Cabuli Siswi SD Penyandang Disabilitas