"Belum lagi doktor honoris saya 9, masih nunggu lagi 5, apa tidak bingung ya? Berarti di RI hanya saya satunya lho yang prof mau 3, doktor honoris causanya 15," ucap Megawati yang dikutip dari Kumparan.
Baca Juga: Pernah Sebut Jokowi Tak Patuhi Konstitusi, Kini Politikus PDIP Dukung Luhut Tunda Pemilu 2024: Melawan Megawati!
Menurut Rocky Gerung, tidak boleh seseorang menunggu gelar kehormatan, sehingga logika Megawati pun dipertanyakan, dan seakan dia sedang memasan.
"Kan gak boleh orang menunggu kehormatan, bagaimana logikanya ibu Mega menunggu gelar kehormatan, itu artinya dia pesen," ucapnya yang dikutip dari YouTube Rocky Gerung Official, Selasa (9/8).
"Atau seolah-olah 'ini tinggal 20 menit kok gojeknya gak datang ngebawa gelar kehormatan' itu kan buruk sebagai isu, tapi ibu Mega juga kita anggap udah cukup tanpa menunggu gelar kehormatan," tambahnya.
Jika Megawati konsisten dengan ajaran ayahnya, yaitu Soekarno mengenai rakyat kecil, maka itu merupakan kehormatan besar bagi dirinya, serta Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
"Kalau ibu Mega tadi konsisten dengan ajaran Bung Karno bahwa pro rakyat kecil, itu udah kehormatan besar bukan bagi ibu Mega aja tapi bagi PDIP," bebernya.
Namun, yang paling merasa terhormat adalah Soekarno, lantaran pikirannya bisa tersalurkan pada rakyat kecil, walaupun sekarang hal tersebut belum terlihat.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});"Bagi Bung Karno terutama, walaupun almarhum tapi dia merasa bahwa pikiran dia itu tiba pada rakyat kecil, kalau sekarang terus terang kita gak lihat tuh," pungkas Rocky.
Sumber: NewsWorthy
Artikel Terkait
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Bahlil dan Agus Kartasasmita Diduga Punya Masalah yang Mirip Airlangga Hartarto
Rocky Gerung Sebut Ucapan Selamat Jalan Luhut ke Jokowi Penanda, Penanda Apa?
Pasutri di Sidoarjo Diduga Bekerja Sama Cabuli Siswi SD Penyandang Disabilitas