Sebelum Ubah 'Rumah Sakit' Jadi 'Rumah Sehat', Seharusnya Anies Dengarkan Dulu Perkataan 'Arsitek Kampungan' ini, Simak!

Perubahan nama Rumah Sehat dilakukan Anies Baswedan di 31 rumah sakit milik pemerintah yang ada di Jakarta, untuk rumah sakit swasta belum ada rencana penggantian nama.

Baca Juga: Tangani Banjir Jakarta, Penghakiman Era Ahok Serta Anies Dibandingkan: Banyak Sekali Pemuka Agama...

Tujuan Anies Baswedan melakukan penjenamaan (branding) rumah sehat yaitu untuk mengubah pola pikir masyarakat tentang rumah sakit, sehingga tidak hanya datang saat sakit saja.

Warganet dengan akun Twitter @__AnakKolong menyinggung mengenai pemikiran arsitek Eko Prawoto tentang desa, dan ini hampir mirip dengan gagasan Anies soal rumah sehat.

"MERAYAKAN KE-NDESO-AN | Pikiran?2; Ir. Eko Prawoto yg menyebut dirinya 'arsitek kampungan' ini (yg akhirnya tinggal di sebuah desa di wil.Kulon Progo) ini." 

"Mengingatkan sy kpd : 1. Visi besar Budiman Sudjatmiko ttg desa. 2. Alvin Toffler ttg peradaban manusia gelombang ketiga," ucapnya yang dikutip dari Twitter, Senin (8/8).

Eko Prawoto mengatakan bahwa presepsi orang melihat desa itu sebagai 'belum kota', sehingga harus dikotakan, seakan ada pemahaman bahwa kesejahteraan hanya ada di kota.

Jika desa ingin sejahtera maka harus menjadi kota, dia menyangsikan hal itu karena desa memiliki beberapa hal yang jauh lebih baik daripada kota, sehingga tidak perlu dipaksa menjadi kota.

Seperti halnya rumah sakit, seharusnya tidak dipaksa menjadi rumah sehat, sebaiknya diper-bagus fungsi dan pelayanannya agar dapat maksimal.

"Rumah sakit  ya biarkan tetap rumah sakit, jangan dipaksa jadi rumah sehat. Kalau mau ya tambah bagusin saja fungsi dan pelayananya biar maksimal. Toh masuk rumah sehat tak laju yang sakit auto sehat kan," cuit akun Twitter @4x4***.

Rumah sakit ya biarkan tetap rumah sakit, jangan dipaksa jadi rumah sehat. Kalau mau ya tambah bagusin saja fungsi dan pelayananya biar maksimal.Toh masuk rumah sehat tak laju yang sakit auto sehat kan https://t.co/1c5TUuew4C

Sumber: NewsWorthy