Menurut Refly Harun, istri Irjen Ferdy Sambo mungkin saja berteriak bukan karena mendapatkan pelecehan dari Brigadir J melainkan melihat pembunuhan di depan matanya.
Baca Juga: Ferdinand Blak-blakan Dukung Duet Prabowo-Ganjar di Pilpres 2024: Biar Tidak Ada Celah Bagi Kaum..
Hal itu disampaikan Refly Harun dalam kanal Youtube pribadinya, dikutip pada Senin 8 Agustus 2022.
“Bisa membuat logika berpikir kita, apa mungkin teriakan tersebut justru sebaliknya. Bukan karena sebab pelecehan, karena itu versi yang pertama. Bisa juga melihat penganiayaan, pembunuhan di depan mata,” ujar Refly Harun.
Terkait isi pesan yang dikirimkan istri Ferdy Sambo kepada Brigadir J, Refly menilai spekulasi liar mulai muncul dari publik.
“This is a special. Tapi tentu kita tidak bisa berimajinasi,” pungkasnya.
Sebelumnya, Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo baru-baru ini menempatkan Irjen Ferdy Sambo di tempat khusus (Patsus) di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. Irjen Ferdy Sambo akan ditempatkan di patsus selama 30 hari.
Diketahui, mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri tersebut diduga melakukan pelanggaran prosedur dalam penanganan tempat kejadian perkara (TKP) tewasnya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J di rumah dinasnya di daerah Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Ferdy Sambo diperiksa oleh Inspektorat Khusus (Itsus) pada hari Sabtu (6/8/2022), terkait etik dalam penanganan TKP Duren Tiga, dan kemudian langsung ditempatkan di patsus Mako Brimob dalam rangka pemeriksaan.
Sumber: NewsWorthy
Artikel Terkait
[ANALISIS] Peringatan Keras Panglima TNI Untuk Prajurit Aktif Rangkap Jabatan
Jokowi Diminta Sembunyi Dulu 5 Tahun
Tegas! Dikontak Pertamina, Fitra Eri Tolak Tawaran untuk Bantah Isu Pertamax Oplosan
Intip Dua Sosok Istri Tersangka Mega Korupsi Minyak Mentah, Langsung Gembok Akun Medsos