Effendi menyoroti bagaimana Presiden Jokowi selalu memberikan dukungan kepada menteri-menterinya yang berniat untuk mencalonkan diri sebagai calon presiden.
Baca Juga: Sudah Tidak Bisa Nyapres dan Tak Bisa Calonkan Ganjar, Jokowi Diduga Tetap Akan Gunakan KIB, Waduh! Mau Ngapain Ya?
“Erick juga dimana-mana ngaku ‘saya juga disuruh bapak’ gitu, Ganjar juga mungkin gitu ‘disuruh bapak’ lewat si A lewat si B misalnya, anggaplah iya,” ujar Effendi di kanal YouTube Total Politik yang ditayangkan pada Kamis (4/8).
Namun, setelah mengkonfirmasi ke rekan-rekan partai yang tergabung di KIB, jawaban mereka tujuan KIB berbeda dengan yang sering disangka orang-orang.
“Tapi setelah saya konfirmasi ke temen-temen di kuning di hijau dan di biru, mereka bilang sama sekali nggak begitu,” ujar Effendi.
Kader senior partai berlogo kepala banteng ini mendapat jawaban bahwa KIB dibentuk karena keinginan untuk membuat kekuatan sendiri.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});Bahkan, kekuatan yang terbentuk dari Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan PPP itu berniat mencalonkan Ketum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.
Sumber: NewsWorthy
Artikel Terkait
[ANALISIS] Peringatan Keras Panglima TNI Untuk Prajurit Aktif Rangkap Jabatan
Jokowi Diminta Sembunyi Dulu 5 Tahun
Tegas! Dikontak Pertamina, Fitra Eri Tolak Tawaran untuk Bantah Isu Pertamax Oplosan
Intip Dua Sosok Istri Tersangka Mega Korupsi Minyak Mentah, Langsung Gembok Akun Medsos