Sebelum peristiwa penembakan Brigadir J, ajudan Ferdy Sambo mengaku mendengar suara teriakan dari Putri Candrawathi, namun tidak diketahui apa penyebabnya.
Baca Juga: Teka-teki Teriakan Nyonya Ferdy Sambo, Benarkah Bukan Karena Pelecehan? Simak!
Sebelumnya, mantan Kepala BAIS (Badan Intelijen Strategis) Soleman B. Ponto menyebutkan bahwa seharusnya pihak yang terlibat dalam kasus ini, harus berkonsentrasi pada kematian Brigadir J.
"Jadi berkonstrasi pada matinya Brigadir J, titik tolaknya di sana bukan titik tolaknya dari teriakan, karena kalau titik tolaknya dari teriakan," ucap Refly.
"Maka secara teoritis karena tidak ada CCTV, tidak ada pembandingnya hanya Putri yang tahu, dia berteriak itu karena apa," imbuhnya yang dikutip dari YouTube Refly Harun, Kamis (4/8).
Jika Putri bersaksi tanpa adanya penguatan oleh pihak lain, karena tidak ada bukti pendukungnya, maka bisa saja itu tidak dianggap sebagai kesaksian.
"Dan kesaksian yang bersangkutan tanpa dikuatkan oleh pihak lain itu akan membuat bisa saja kemudian satu kesaksian bukan kesaksian," ucapnya.
Meskipun Bharada E dan Bripka Ricky mengaku mendengarkan teriakan istri Ferdy Sambo, tapi mereka tidak mengetahui penyebabnya, sehingga hanya Putri yang bisa menjelaskan motifnya.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});"Walaupun Bharada E atau Bripka Ricky bisa menguatkan adanya teriakan itu, kan motif dari teriakan itu kan hanya Putri sendiri yang tahu," pungkasnya.
Sumber: NewsWorthy
Artikel Terkait
Bukan Mobil atau Motor, Pria Ini Naik Babi Terobos Banjir
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Bahlil dan Agus Kartasasmita Diduga Punya Masalah yang Mirip Airlangga Hartarto
Rocky Gerung Sebut Ucapan Selamat Jalan Luhut ke Jokowi Penanda, Penanda Apa?