Hal tersebut ditanggapi Habib Husin melalui akun Twitter pribadinya. Dalam cuitannya, Habib Husin menegaskan bahwa Polres Sumenep sudah resmi tidak mengeluarkan izin untuk acara tersebut.
Baca Juga: Perkara Jumlah Tembak dan Bukti Penganiayaan pada Tubuh Brigadir J, Pakar Hukum: Apahkah Perlu Lima Peluru untuk Pastikan Hingga Mati?
Namun, menurut Habib Husin, para penyelenggara tetap memaksa untuk menghadirkan Ustadz Hanan Attaki dengan cara lain.
"Sudah tau tdk diberikan izin oleh Kapolres Sumenep tapi maksa menghadirkan HA dgn merubah agenda acara," ungkap Habib Husin melalui akun Twitter pribadi miliknya pada Sabtu (30/7).
Kemudian, Habib Husin pun meminta untuk pihak yang berwenang segera bertindak.
"Mohon atensi @DivHumas_Polri @HumasPoldaJatim @HumasResSumenep @BNPTRI," imbuh Habib Husin.
Hal itu ditanggapi Habib Husin seraya disertakannya pemberitaan "Polisi Tak Keluarkan Izin, Ceramah Hanan Attaki di Sumenep Dipastikan Batal".
Sementara itu, diketahui bahwa Polres Sumenep resmi tidak mengeluarkan izin ceramah Ustaz Hanan Attaki. Acara yang tidak diizinkan tersebut bernama "Konser Langit".
Sedangkan dalam poster digital yang ditanggapi Habib Husin, acara yang mengundang Ustadz Hanan Attaki itu justru diganti oleh pihak penyelenggara dengan bertajuk Hikmah.
Dari pemberitaan yang ditanggapi Habib Husin, Kapolres Sumenep AKBP Edo Satya Kentriko mengungkapkan bahwa sebelum memutuskan untuk tidak mengelurkan izin, pihaknya telah meminta saran dari tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat.
"Terkait dengan kegiatan konser langit tablih akbar Hanan Attaki yang rencananya akan dilaksanakan di sumenep tanggal 31 juli 2022, kami mengambil langkah-langkah untuk mengumpulkan para tokoh agama para pemuka agama, juga stakeholder terkait," ungkap Edo Satya.
Baca Juga: Tolak Mentah-Mentah Ajakan Gabung ke Anies Baswedan, Habib Husin: Anies Gagal di DKI, Apalagi Mau Pimpin Negeri Sebesar Ini?
Pada pertemuan bersama para tokoh setempat, Edo Satya mengatakan agar ceramah Hanan Attaki tidak digelar di Sumenep. Pertimbangannya adalah kondusivitas keamanan.
"Pertimbangan atau masukan dari tokoh masyarakat dan tokoh agama demi menjaga stabilitas dan kondusivitas di wilayah kabupaten sumenep yang sudah terjaga selama ini," imbuh Edo Satya.
Sudah tau tdk diberikan izin oleh Kapolres Sumenep tapi maksa menghadirkan HA dgn merubah agenda acara.Mohon atensi @DivHumas_Polri @HumasPoldaJatim @HumasResSumenep @BNPTRIPolisi Tak Keluarkan Izin, Ceramah Hanan Attaki di Sumenep Dipastikan Batal https://t.co/wsWmD0TV8T pic.twitter.com/ioKuxOnTjz
— Husin Shahab, S.H. (@HusinShihab) July 29, 2022Sumber: NewsWorthy
Artikel Terkait
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Bahlil dan Agus Kartasasmita Diduga Punya Masalah yang Mirip Airlangga Hartarto
Rocky Gerung Sebut Ucapan Selamat Jalan Luhut ke Jokowi Penanda, Penanda Apa?
Pasutri di Sidoarjo Diduga Bekerja Sama Cabuli Siswi SD Penyandang Disabilitas