Akhirnya.. Mardani Maming Menyerahkan Diri ke KPK, Buronan Lain dari PDIP dan Demokrat Diminta Segera Menyusul

Chusnul Chotimah menyarankan agar KPK segara menahan Mardani Maming karena dinilai tidak kooperatif.

Baca Juga: Baru Jadi Buron, Mardani Maming Serahkan Diri ke KPK, Eh Kadrun Kena Senggol: Drun Nih Orangnya.. Kalian Koar-koar Sok Iyes!

Hal itu disampaikan Chusnul Chotimah lewat akun Twitter pribadinya, pada Kamis 28 Juli 2022.

"Harusnya langsung ditahan Krn tidak kooperatif," ujar Chusnul Chotimah.

Lebih lanjut, dia juga berharap semua buronan dari Partai Demokrat dan PDIP bisa segera menyusul Mardani Maming.

"Semoga buronan yg lain juga segera menyusul baik dari PDIP dan partai Demokrat," imbuhnya.

Harusnya langsung ditahan Krn tidak kooperatif.Semoga buronan yg lain juga segera menyusul baik dari PDIP dan partai Demokrat.Mardani Maming Tiba di KPK, Diperiksa sebagai Tersangka.https://t.co/NywzAHrzg5

Diketahui, buronan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Mardani H Maming dikabarkan menyerahkan diri. Tersangka kasus korupsi perizinan tambang di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, itu sebelumnya berada di Batam.

Denny Indrayana Kuasa Hukum Mardani Maming politikus PDI Perjuangan tersangka korupsi, menyatakan kliennya sudah berniat menemui Penyidik KPK dan menjalani proses hukum, sesudah ada keputusan praperadilan yang diajukan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Sebelumnya, Selasa (26/7/2022), KPK memasukkan nama Mardani Maming dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

Ali Fikri Pelaksana Tugas Juru Bicara KPK bidang Penindakan mengatakan, KPK sudah mengirim surat ke Bareskrim Polri untuk meminta bantuan penangkapan.

Pihak KPK menyebut, Mardani Maming sudah dua kali mangkir panggilan penyidik. Panggilan kedua dikirim KPK hari Kamis, 21 Juli 2022.

Lalu, Senin (25/7/2022), Tim KPK berupaya menjemput paksa Mardani. Tapi, tersangka yang juga menjabat Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) tidak ada di apartemennya kawasan Jakarta Pusat.

Sumber: NewsWorthy