Brigadir J Sempat Terlihat Baik-baik Saja Sebelum ke Rumah Dinas Ferdy Sambo, Ramalan Mbak Rara soal Kerasukan Jangan-jangan Benar?

Ahli spiritual itu sebelumnya mengungkapkan hasil penerawangannya soal Brigadir J melalui sebuah unggahan video pada Senin (18/7/2022) lalu.

Dalam video tersebut Mbak Rara menerawang dengan menggunakan kartu tarot. 

Hasilnya menunjukkan, Brigadir J telah dirasuki oleh roh jahat dari pihak-pihak yang tidak suka atau memiliki dendam dengan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo.

Baca Juga: Bikin Merinding! Ada Roh Jahat yang Dikirim ke Keluarga Irjen Ferdy Sambo, Semua Dibongkar Blak-blakan oleh Mbak Rara

"Ada kiriman santet ke keluarga di rumah itu. Di mana ada yang memasuki tubuh dari Brigadir Joshua. Jadi dia tidak kuasa untuk menggerakan daya lara dan daya pikirannya saat itu," ucap Mbak Rara.

Akibat dimasuki roh jahat, Brigadir J disebut-sebut terpesona dengan sosok dari istri Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.

Tak hanya itu, saat ada roh jahat berada di dalam tubuh berimbas pada Brigadir J yang tak bisa menggunakan keahlian menembaknya. Menurut Rarar, itulah yang menyebabkan tembakan Brigadir J selalu meleset.

Namun sebelum kejadian tembak menembak yang dikatakan Rara akibat dari roh jahat yang bersembunyi, Brigadir J dikatakan sempat terlihat baik-baik saja.

Lantas benarkah ada roh jahat yang memasuki tubuh Brigadir J sebelum ia tewas karena diduga melakukan pelecehan kepada Putri?

Sampai saat ini belum ada jawaban pasti akan hal tersebut. Namun terdapat sebuah rekaman yang memperlihatkan kondisi Brigadir J sebelum ia tewas dalam insiden 8 Juli silam.

Dikutip dari berbagai sumber, rekaman tersebut memperlihatkan Brigadir J tengah mengawal mobil yang di dalamnya ada Putri Candrawathi.

Sebelum menuju rumah dinas Kadiv Propam, rombongannya tiba terlebih dahulu di rumah pribadi Sambo.

Saat itu menurut sumber, Brigadir J nampak terlihat dalam kondisi baik. Ia tengah memakai setelan kaus warna putih dengan celana jeans berwarna biru.

Rumah pribadi Ferdy Sambo pun terletak tak jauh dari lokasi yang akhirnya menewaskan Brigadir J yakni di rumah dinas Ferdy Sambo yang berjarak hanya sekitar 500 meter.

Baca Juga: Fakta Baru Terungkap! Komnas HAM Beberkan Ada Hal yang 'Berbeda' Ditemukan dari Jenazah Brigadir J, Katanya: 'Ini Sangat Mendalam...'

Sebelumnya, peristiwa polisi tembak polisi ini terjadi di rumah dinas Ferdy Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat (8/7/2022) sore.

Saat itu, Brigadir J yang merupakan ajudan sekaligus sopir pribadi dari Puti ini harus menerima sejumlah tembakan dari Bharada E.

Bharada E merupakan anggota Brimob yang sedang dipindahtugaskan jadi ajudan Ferdy.

Dari kronologi yang dibeberkan polisi, Bharada E menembak Brigadir J lantaran mendengar teriakan dari Putri. Putri diduga saat itu dilecehkan oleh Brigadir J.

Mengetahui Bharada E akan mengahampiri,  Birgadir J panik dan dikatakan melepaskan sejumlah tembakan. Adu tembak pun terjadi yang berakhir menewaskan Brigadir J.

Sumber: jpnn.com