Satu per satu hal yang tadinya dianggap janggal mulai terjawab, salah satunya aktivitas sebelum kematiannya.
Berdasarkan kronologi versi polisi, Yosua tewas dalam baku tembak di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan pada Jumat (8/7/2022) sore.
Baca Juga: Terungkap, Lokasi Tes PCR Tempat Irjen Ferdy Sambo Berada saat Kejadian, Bukan Dia yang Dites Swab, Tapi Orang-orang Ini
Ia terlibat baku tembak dengan rekannya sesama ajudan Ferdy Sambo, yakni Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E.
Berdasarkan rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian, Brigadir J masih sempat terlihat di rumah pribadi Ferdy di antara sekitar pukul 15.00-16.00.
Ia terlihat mengenakan kaos putih dipadu dengan celana jeans biru.
Dikutip dari berbagai sumber, pada bagian punggung kaos Yosua terdapat sebuah kalimat berbahasa Inggris bertuliskan "In Our Lives".
Baca Juga: Akhirnya, Untuk Pertama Kalinya Bharada E Menampakkan Diri dan Muncul di Hadapan Wartawan....!
Dengan kaos itu pula ia terlibat baku tembak dengan Bharada E hingga akhirnya menewaskannya.
Yosua tewas bersimbah darah yang turut mengotori kaos putihny itu.
Beberapa jam setelah tewas, jasad Yosua dibawa ke RS Polri untuk diotopsi sebelum akhirnya diterbangkan ke kampung halamanny di Jambi pada keesokan harinya, tepatnya pada Sabtu (9/7/2022) pagi.
Sumber: jpnn.com
Artikel Terkait
[ANALISIS] Peringatan Keras Panglima TNI Untuk Prajurit Aktif Rangkap Jabatan
Jokowi Diminta Sembunyi Dulu 5 Tahun
Tegas! Dikontak Pertamina, Fitra Eri Tolak Tawaran untuk Bantah Isu Pertamax Oplosan
Intip Dua Sosok Istri Tersangka Mega Korupsi Minyak Mentah, Langsung Gembok Akun Medsos