Ada sebanyak 17,75 miliar lembar saham yang diperdagangkan seebanyak 1,13 juta kali dengan nilai mencapai 10,77 triliun.
Amblasnya IHSG dikarenakan terdapat 435 saham mengalami penurunan, 133 saham tak bergerak, dan hanya 123 saham yang mengalami kenaikan.
Mengutip RTI, Saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) menjadi yang paling aktif diperdagangkan dari sisi nilai transaksi Rp739,3 mliar. Saham BMRI terperosok 325 poin atau 4,1% ke posisi Rp7.600 per saham dari Rp7.925 per saham.
Mengekor BMRI, ada Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dengan nilai transaksi Rp641,2 miliar. Bernasib sama dengan BMRI, saham BBRI juga mengalami penurunan 10 poin atau 0,24% ke Rp4.140 per saham.
Beruntung, saham PT Bank Central Asia Tbk (BCCA) yang nilai transaksinya Rp500,4 miliar masih bisa bertahan di Rp7.250 per saham, tak bergerak dibandingkan seebelumnya.
Selain ketiga bank tersebut, perputaran dana terbesar terjadi pada saham perusahaan teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO). Dengan nilai transaksi Rp411,2 miliar, saham GOTO ambruk 18 poin atau 4,64% ke Rp370 per saham.
Kemudian, saham PT Astra Internasional Tbk (ASII) dengan nilai transaksi Rp342,8 miliar juga harus berkubang di zona merah setelah amblas 100 poin atau 1,51% ke Rp6.525 per saham.
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Bahlil dan Agus Kartasasmita Diduga Punya Masalah yang Mirip Airlangga Hartarto
Rocky Gerung Sebut Ucapan Selamat Jalan Luhut ke Jokowi Penanda, Penanda Apa?
Pasutri di Sidoarjo Diduga Bekerja Sama Cabuli Siswi SD Penyandang Disabilitas