Pemerintah Kota Tangerang Selatan memperkuat peran Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID). Tim ini nantinya akan memonitoring stok barang pokok sehingga tak terjadi kenaikan harga.
Wakil Wali Kota Pilar Saga Ichsan mengatakan penguatan TIPID sebagai upaya mencegah terjadinya kenaikan harga dan kelangkaan bahan pokok jelang Hari Raya Idul Adha 2022.
Mereka nantinya akan monitoring serta mengevaluasi atas harga dan ketersediaan stok barang pokok.
“Langkah-langkah yang harus dilakukan oleh TPID haruslah jelas. Mulai dari pemantauan, monitoring serta evaluasi atas harga dan ketersediaan stok barang pokok dan penting. Lalu, melaksanakan koordinasi dan menjalin komunikasi dengan pihak terkait, antisipasi jika terjadi ketidakstabilan harga .Serta melaksanakan operasi pasar secara terpadu bersama perangkat daerah, instansi terkait," ujar Pilar.
Pilar meminta peran TPID harus aktif mengarahkan masyarakat baik di kalangan petani, pengelola UMKM dan koperasi untuk memanfaatkan teknologi digital dalam proses pemasaran.
Selain itu, TPID juga harus mendorong peningkatan daya beli masyarakat, dan mengatasi permasalahan pengangguran dengan kolaborasi dan sinergi bersama.
"TPID yang beranggotakan lintas sektoral dapat mengkolaborasikan lintas sektor dengan 4K, yaitu Keterjangkauan harga, Ketersediaan pasokan, Kelancaran distribusi, dan Komunikasi yang efektif," tutupnya.
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Bahlil dan Agus Kartasasmita Diduga Punya Masalah yang Mirip Airlangga Hartarto
Rocky Gerung Sebut Ucapan Selamat Jalan Luhut ke Jokowi Penanda, Penanda Apa?
Pasutri di Sidoarjo Diduga Bekerja Sama Cabuli Siswi SD Penyandang Disabilitas