"Di saat perusahaan mengalami penurunan akibat pandemi, kami justru mencatat pertumbuhan," ujar Achmad Masfuri, Presiden Direktur Takaful Umum, di Jakarta, Rabu (22/6).
Masfuri menargetkan perusahaan juga akan mengalami pertumbuhan pendapatan kontribusi sebesar Rp152 miliar pada tahun ini. Adapun hingga saat ini, perusahaan telah memperoleh sekitar 60% dari total nilai yang ditargetkan.
Guna mewujudkan target tersebut, Masfuri mengungkapkan perusahaan akan fokus pada pengembangan digital serta penjualan langsung secara ritel. Penjualan ritel ini nantinya akan menyasar kelompok komunitas.
Presdir Takaful Umum itu juga menegaskan perusahaan tidak akan menyasar lini bisnis yang telah banyak digarap oleh perusahaan asuransi lainnya. Perusahaan memilih untuk lebih fokus mengembangkan produk pada lini bisnis yang belum terjangkau oleh perusahaan-perusahaan lain.
Kendati demikian, jajaran direksi Takaful Umum berharap adanya dorongan stimulus dari pemerintah, terutama untuk asuransi berbasis syariah. Takaful Umum berharap, pemerintah dapat menghadirkan kebijakan yang dapat membantu asuransi syariah untuk lebih bersinar.
Sumber: suara.com
Artikel Terkait
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Bahlil dan Agus Kartasasmita Diduga Punya Masalah yang Mirip Airlangga Hartarto
Rocky Gerung Sebut Ucapan Selamat Jalan Luhut ke Jokowi Penanda, Penanda Apa?
Pasutri di Sidoarjo Diduga Bekerja Sama Cabuli Siswi SD Penyandang Disabilitas