Asah Transisi Positif. PS Mojokerto Putra Siapkan Strategi Jelang Laga Away Liga 3 Jatim

KABUPATEN, Jawa Pos Radar Mojokerto – PS Mojokerto Putra (PSMP) menyambut babak 28 besar Liga 3 Jatim dengan latihan intensif.

Jumat (22/12), para penggawa Laskar Mojopahit digembleng taktik bertahan dan transisi menyerang. Materi latihan akan terus ditingkatkan selama tiga pekan ke depan. 

Skuad PSMP menjalani latihan rutin di Lapangan Desa Kenanten, Kecamatan Puri, kemarin siang.

Skema setengah lapangan diterapkan guna mengasah kemampuan umpan dan kontrol bola pemain. Latihan juga menyangkup pergerakan pemain tanpa bola. 

Setelah satu jam, kegiatan latihan memasuki materi simulasi pertandingan. Tim inti berhadapan dengan pemain pengganti.

Dalam latihan ini, Mari Siswanto dkk dipantau langsung oleh Pelatiha Kepala Lulut Kistono beserta dua asisten pelatih, Gatot Mulbajadi dan Teddy Arif Prianto. Materi ini berlangsung selama setengah jam. 

’’Kita latihan organisasi bertahan terus ke transisi positif,’’ ujar Lulut di sela latihan.

Stategi bertahan menjadi salah satu evaluasinya selama babak penyisihan grup. Lulut menilai lini belakang The Lasmojo terlalu mudah diterobos lawan. Kondisi itu yang kini coba diperbaiki. 

Selebihnya, kemampuan para pemain dalam membangun serangan dari lini belakang menjadi poin utama. Bagaimana para pemain mampu melakukan transisi permainan dari bertahan ke menyerang.

’’Karena kita kan akan bermain away, pertahanan harus diperbaiki baru kemudian transisi,’’  tandasnya. 

Babak 28 besar Liga 3 Jatim berlangsung 7, 9, dan 11 Januari nanti. PSMP tergabung di grup EE bersama Persedikab Kediri, NZR Sumbersari, dan PSBI Blitar. Pertandingan akan digelar di Stadion Candra Bhirawa, Pare, kandang Persedikab. 

Lulut menyadari, status tim tamu menjadi tantangan tersendiri bagi skuad asuhannya.

Mengingat bagaimana dukungan suporter dan kondisi lapangan berpengaruh besar pada penampilan PSMP kala menjadi tuan rumah penyisihan grup sebelumnya. 

Dengan demikian, persiapan dalam menghadapi laga away babak 28 besar tentunya harus lebih matang.

Pelatih asal Surabaya itu telah mempersiapkan strategi untuk menghadapi pemain tim lawan, termasuk tuan rumah.