polhukam.id - Sebuah insiden mengejutkan terjadi di pesawat Boeing 777 milik Air Canada yang hendak terbang ke Dubai. Seorang penumpang membuka pintu pesawat dan terjatuh sejauh 20 kaki ke landasan pacu, menyebabkan keterlambatan pesawat selama enam jam.
Penumpang yang sudah bersiap-siap untuk penerbangan 13 jam dari Bandara Internasional Toronto Pearson ke Dubai pada 8 Januari harus menghadapi penundaan yang signifikan setelah seorang pria membuka pintu kabin dan terjatuh keluar dari pesawat.
Pria tersebut mampu membuka pintu kabin setelah proses penumpang naik ke pesawat. Kejadian ini menyebabkan penundaan enam jam, dan otoritas kini berusaha mencari tahu bagaimana hal ini bisa terjadi. Meskipun pria tersebut mengalami luka, belum jelas apa yang mendorongnya untuk bertindak seperti itu, menurut laporan dari CTV News.
Gambar-gambar dari kejadian mengejutkan ini muncul di media sosial, menunjukkan kendaraan darurat, termasuk sebuah ambulans, bergerombol di sekitar pesawat dengan terowongan penumpang masih terpasang. Gambar kedua menunjukkan seorang pria duduk di tanah, dikelilingi oleh pekerja bandara yang mengenakan rompi berwarna mencolok.
Baca Juga: Presiden Jokowi di Brunei Darussalam, Akan Hadiri Pernikahan Pangeran Abdul Mateen
Media lokal melaporkan bahwa penumpang tersebut dapat membuka pintu sendiri sebelum jatuh, dan Peel Regional Police menyatakan bahwa pria tersebut berada dalam "keadaan krisis". Hingga saat ini, belum ada tuduhan yang diajukan kepada pria tersebut, tetapi insiden ini memicu kekhawatiran tentang seberapa mudahnya pintu darurat dapat diakses dan dibuka.
Kapten pesawat pensiunan Ross 'Rusty' Aimers mengungkapkan bahwa pintu pesawat lebih mudah dibuka sebelum pesawat "diaktifkan" - setelah itu, jika pintu dibuka, slide darurat secara otomatis dikerahkan. Dia menjelaskan kepada Global News Kanada: "Di tanah, sebelum diaktifkan, lebih mudah membuka pintu itu. Pegangan yang Anda lihat cukup panjang sehingga memudahkan membuka pintu. Itu adalah desainnya."
Mail melaporkan bahwa dalam sebuah pernyataan, Air Canada mengatakan: "Selama proses naik pesawat penerbangan AC056, Toronto-ke-Dubai pada 8 Januari saat pesawat berada di gerbang, seorang penumpang yang sudah naik pesawat dengan normal, malah membuka pintu kabin di sisi pesawat yang berlawanan.
"Penumpang tersebut mengalami luka setelah terjatuh ke landasan pacu dengan layanan darurat dan otoritas yang datang. Penerbangan tersebut, dengan pesawat Boeing 777 yang dijadwalkan membawa 319 penumpang, kemudian mengalami keterlambatan dan lepas landas kemudian. Kami dapat mengkonfirmasi bahwa semua prosedur naik pesawat dan operasional kabin yang disetujui telah diikuti; kami terus meninjau insiden ini."***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: kabarpalu.net
Komentar