"Arahannya kita ini kan satu keluarga besar yang menyatukan diri dalam organisasi PDIP. Dengan sejarah yang begitu panjang, dengan cita-cita besar untuk Indonesia raya. Sehingga semuanya berdisiplin dan terkait dengan Pilpres 2024," kata Hasto usai acara peresmian Masjid At Taufiq di Jakarta Selatan, Rabu (8/6/2022).
Ia mengatakan kalau arahan tersebut bahkan sudah berjalan sebagai mana mekanisme yang sama dijalankan oleh Joko Widodo atau Jokowi sejak 2014.
"Mekanisme yang sudah berjalan itu sudah diterapkan dengan baik dan lahirlah Pak Jokowi pada tahun 2014 dan lahirlah banyak pemimpin bangsa dan pemimpin daerah," tuturnya.
Sebelumnya, politikus PDI Perjuangan, Junimart Girsang mengingatkan agar Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, untuk tegak lurus dengan sikap partai, terutama dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Menurutnya, Ganjar merupakan petugas partai. Atas dasar itu, dia harus mengikuti arahan ketua umum dan partai menjadi sebuah kewajiban, apalagi menyoal pencalonan presiden.
"Wajib. Kalau dia petugas partai, harus tegak lurus. Kalau kita a, ibu bilang b, ya kira harus b dong. Nggak bisa a," kata Junimart, Senin (6/6/2022).
Junimart menilai, keinginan menjadi calon presiden (capres) memang hal yang diperbolehkan dan tidak dilarang. Namun dalam sebuah partai, hal itu tentu ada mekanismenya, seperti di PDIP yang menyerahkan penunjukan capres kepada Megawati.
Junimart memandang Ganjar agar tidak terlalu bernafsu memperlihatkan hasratnya untuk menjadi capres. "Santai saja jangan terlalu kelihatan kita terlalu bernafsu menjadi presiden," kata Junimart.
Sumber: suara.com
Artikel Terkait
Menko Yusril Sebut Prabowo Siapkan Program KOMCAD untuk Terpidana Kasus Narkoba
Berhasil Dilantik jadi Menteri Investasi, Rosan Roeslani Ternyata Punya Kekayaan Senilai Lebih dari 860 Miliar!
Saling Bantah Anies vs Khoirudin PKS, Ini Pernyataan Lengkap Keduanya Lewat Pesan Suara
Dewan Pakar Tak Kaget Airlangga Mundur dari Ketum Golkar: Harusnya dari Dulu!