Sindir Pidato Prabowo, Anak Gus Dur: Semua Kritikan Cuma Perlu Direspons Ndasmu!

- Senin, 24 Februari 2025 | 12:41 WIB
Sindir Pidato Prabowo, Anak Gus Dur: Semua Kritikan Cuma Perlu Direspons Ndasmu!




POLHUKAM.ID - Anak bungsu mantan Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Inaya Wahid, turut merespons pidato Presiden Prabowo Subianto di acara perayaan HUT ke-17 Partai Gerindra. 


Pidato yang kini menjadi perbincangan di media sosial tersebut merekam momen saat Prabowo Subianto mengucapkan kata 'ndasmu' di hadapan para tamu undangan.


Kata itu keluar saat Prabowo Subianto menanggapi kritik masyarakat yang menyebut Kabinet Merah Putih sebagai kabinet gemuk. 


Sontak, cara dan pemilihan kata Prabowo Subianto saat berpidato pun dikritik karena dinilai tidak pantas sebagai pemimpin negara.


Dalam video yang dibagikan ulang oleh akun X @V3g3L, Inaya Wahid juga menyoroti kata 'ndasmu'. 


Ia mengatakan bahwa semua kritikan yang ditujukan kepada pemerintahan Prabowo Subianto saat ini tampaknya hanya akan ditanggapi dengan kata 'ndasmu'.


"Jadi gini, aturannya cuma satu. Menurut pemerintah, semua kritikan terhadap pemerintah hanya perlu direspons dengan ndasmu," ucap Inaya Wahid saat berbicara di acara Bocor Alus Tempo.


Inaya Wahid kemudian diminta berkomentar perihal julukan kabinet gemuk Prabowo Subianto dan perbandingannya ketika Gus Dur masih menjabat sebagai Presiden.


"Aku mau ngomong tapi takut body shaming. Aku mau bilang kabinetnya dua kali lipat, lah memang faktanya kan dua kali lipat dari jumlah kabinet yang lain. Terus kemudian kalau itu tidak boleh dibilang terlalu gemuk, tidak boleh dibilang menggemuk, lalu apa? Lalu apa kata sifat yang tepat? Menggelembung? Kan sama saja," tambah Inaya Wahid.


Anak Gus Dur tersebut kemudian membeberkan pandangannya bagaimana dulu sang ayah membentuk sebuah kabinet.


"(Kabinet Gus Dur) jumlahnya nggak jauh beda dari yang sebelum-sebelumnya dan sesudah-sesudahnya, jadi maksudnya ya proposional aja. Bahkan kita tahu sendiri, di zaman Gus Dur ada departemen-departemen yang dihapus malah. Jadi yang dilihat fungsi, kalau itu memang nggak berfungsi dengan baik, itu jadi lahan korupsi, ya dipotong aja," imbuhnya.


Cuitan itu pun sontak menuai beragam tanggapan dari pengguna X lainnya. Rupanya, tak sedikit warganet yang setuju dengan pendapat Inaya Wahid.


"Ya suatu saat nanti rakyat akan kembali membalas lalu mengatakan ndasmu," komentar @vanc*****


"Prabowo sama Mulyono sama saja. Bedanya yang satu memang gemukan," tambah @hana*


"Jujur aja, pesimis dengan pemerintahan ini karena semuanya juga adalah kumpulan para koruptor, penjilat, pengkhianat bangsa dan negara. Makanya kritikan rakyat cuma direspons dengan ndasmu," sahut @ralin**


"Wkwkw lagian kocak banget, presiden tapi pidatonya kayak curcol. Ndasmu ndasmu," timpal @lonne*******


👇👇



Sumber: Suara

Komentar