POLHUKAM.ID -Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) usai sudah. Kini Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membahas program makan siang dan susu gratis Presiden-Wakil Presiden terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Juru Bicara Bidang Penindakan dan Kelembagaan KPK, Ali Fikri, mengatakan, hari ini, Selasa (23/4), akan diselenggarakan media briefing terkait aksi pencegahan korupsi dalam tata kelola ekspor impor, di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan.
"Seperti diketahui, salah satu program presiden terpilih adalah program makan siang dan susu gratis. Hal ini terkait ketersediaan pasokan beras dan susu di Tanah Air yang jadi salah satu topik bahasan penting dalam pelaksanaan aksi pencegahan korupsi di bidang ekspor impor," kata Ali kepada wartawan, di Jakarta, Selasa (23/4).
Selain itu, sambung dia, pada acara yang akan berlangsung pada siang ini, juga membahas kebijakan pemerintah terkait larangan dan pembatasan keluar-masuk barang ke Indonesia.
"Di balik niat mulia memproteksi industri dalam negeri, aturan impor terkait kategori barang larangan dan pembatasan di Indonesia memberikan celah fraud bagi oknum pejabat pemerintah untuk korupsi. Pasalnya, impor barang masuk dalam kategori larangan dan pembatasan harus memiliki perizinan khusus dari instansi teknis terkait," katanya.
Acara bakal dihadiri pimpinan KPK dan Koordinator Harian Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK). Stranas PK telah mendorong pelaksanaan aksi penguatan ekspor impor sebagai salah satu aksi pencegahan korupsi 2023-2024.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Menko Yusril Sebut Prabowo Siapkan Program KOMCAD untuk Terpidana Kasus Narkoba
Berhasil Dilantik jadi Menteri Investasi, Rosan Roeslani Ternyata Punya Kekayaan Senilai Lebih dari 860 Miliar!
Saling Bantah Anies vs Khoirudin PKS, Ini Pernyataan Lengkap Keduanya Lewat Pesan Suara
Dewan Pakar Tak Kaget Airlangga Mundur dari Ketum Golkar: Harusnya dari Dulu!