"Entah ada atau tidaknya undangan, Giring dan PSI kemungkinan tetap melakukan eksploitasi terhadap aktivitas Formula E," ujar Dedi kepada GenPI.co, Minggu (29/5/2022).
Dia juga menilai PSI akan tetap meremehkan Formula E yang menjadi program Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Tentu saja mereka akan meng-underestimate, seperti hari-hari yang lalu," ucapnya.
Sebab, tujuan PSI bukan melakukan kritik, melainkan memantik keriuhan publik.
"Hal tersebut merupakan upaya PSI untuk mendapatkan popularitas. Kemungkinan besar giring akan datang untuk membuat kericuhan dan polemik," kata Dedi.
Menurut Dedi, hal tersebut justru akan menggetus reputasi PSI tanpa Giring sadari.
"Saya kira Formula E dan Jakarta International Stadium (JIS) menjadi magnet bagi elektabilitas dan popularitas Anies," ungkap Dedi.
Selain itu, Dedi menuturkan karya besar tersebut jadi materi paling penting bagi propaganda yang akan dilakukan Anies di Pilpres 2024.
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
Try Sutrisno Sayangkan Sikap Jokowi Paksakan Gibran Jadi Wapres
Ungkap Gelar Jokowi Berubah-Ubah, Profesor LIPI: Saya Terkaget-Kaget dan Bengong!
Kajian Politik Merah Putih: Prabowo Lebih Takut ke Jokowi Daripada Jalankan Sapta Marga TNI!
Di Forum Purn TNI, Jend Purn Tyasno Sudarto: Pemimpin Sekarang Kimunajat, Revolusi Adalah Jawaban!