Adi mengatakan seluruh pintu untuk masa jabatan Presiden Jokowi diperpanjang menjadi tiga periode sudah tertutup. Artinya, lanjut Adi, Jokowi tidak akan jadi presiden tiga periode.
"Saya kira itu hanya tafsiran genit yang tak memungkinkan Jokowi tiga periode maju kembali. Semua pintu sudah digembok soal Jokowi maju kembali," kata Adi mengutip JPNN.com, Minggu (29/5).
Adi menjelaskan seluruh partai politik sudah sepakat tak lagi membahas amandemen UUD 1945.
"Tahapan pemilu 2024 sudah berjalan. Secara definitif sudah ditetapkan 14 Februari pencoblosan serentak. Termasuk anggaran dan masa kampanye sudah hampir ketok palu," kata dia.
"Jokowi jelas menolak maju kembali. Tafsir tiga periode Jokowi sebatas iseng-iseng," sambung Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia itu.
Sebelumnya, pernyataan Presiden Jokowi saat acara Rakernas V Projo di Magelang, Jawa Tengah, ditanggapi berbeda oleh M Qodari.
Saat acara di Magelang, Presiden Jokowi mengimbau sukarelawan agar tidak terburu-buru dalam menentukan sikap dan dukungan kepada salah satu tokoh di Pilpres 2024 mendatang.
Jokowi menyampaikan ‘kode’ bahwa boleh jadi tokoh yang akan dijagokan mendatang oleh Projo untuk maju pada Pilpres mendatang adalah orang yang hadir di acara Rakernas V.
"Saya mengatakan sesungguhnya pidato Pak Jokowi itu, calon yang akan kalian dukung (Projo), ya, saya (Jokowi). Kami semangat betul itu mendengar pidato itu," ujar penggagas Gerakan Komunitas Jokowi-Prabowo (Jokpro) 2024 itu, Sabtu (28/5).
M Qodari menafsirkan apa yang disampaikan Presiden Jokowi merupakan sinyal bahwa usulannya terhadap perpanjangan masa jabatan presiden tiga periode masih punya peluang berlanjut.
Sumber: jpnn.com
Artikel Terkait
WADUH! Pakai Deception Face Analysis, Publik Temukan Sejumlah Kebohongan di Pidato Bahlil Lahadalia
Terungkap! Prabowo Selalu Mengharuskan Untuk Naik Mobil Mercedes Benz Maybach S-Class Ketika Kunjungan ke Luar Negeri
Jokowi soal Anggaran IKN Diblokir Prabowo: Itu Urusan Pemerintah, Saya Jangan Ditarik-tarik
Gaduh Kebijakan Menteri Upaya Hancurkan Citra Prabowo