Dorong ASN Pindah ke IKN, Jokowi Iming-imingi Berbagai Insentif dan Fasilitas

POLHUKAM.ID -Pembangunan Ibukota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, diklaim sebagai salah satu upaya pemerintah untuk mendorong pemerataan.

Karena itulah pemerintah sudah menyiapkan berbagai fasilitas dan insentif bagi para aparatur sipil negara (ASN) yang akan menjadi penghuni IKN nanti.

“Ini adalah masa depan baru dan sudah disiapkan insentif. Kalau enggak ada ini, alot pasti, tapi kalau ada insentif kan beda," kata Presiden Joko Widodo, saat meresmikan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Korpri Tahun 2023, di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Selasa (3/10).

"Rumah dinas juga ada, rumah tapak maupun rumah apartemen, biaya pindah juga diberikan suami-istri plus anak, ada tunjangan kemahalan, dan fasilitas-fasilitas lainnya,” sambung Jokowi.

Di sisi lain, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah memulai pembangunan rumah susun (rusun) bagi ASN di IKN.

Lokasi rusun ASN ini tersebar di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) dan IKN sub-WP 1A dengan total lahan seluas 45,91 hektare. Secara keseluruhan dari 47 tower rusun ASN-hankam memiliki total 2.820 unit dengan tipe 98 meter persegi untuk tiap unitnya.

Terdiri dari 31 rusun untuk ASN dengan jumlah 1.860 unit untuk menampung 5.580 orang. Kemudian rusun Hankam terdiri dari 7 rusun untuk anggota Polri dan Badan Intelijen Negara (BIN) serta 9 rusun untuk Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) dengan total 960 unit yang bisa menampung 2.880 personel. 

Sumber: RMOL