POLHUKAM.ID - Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menekankan pentingnya kesinambungan kebijakan pemerintahan walaupun pemimpin berganti.
"Nah Indonesia adil makmur itu tidak akan terwujud, ah ini toh, apabila pemimpinnya lahir tanpa kesinambungan," kata Megawati dalam pidato penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IV PDIP di JI-Expo Kemayoran, Jakarta, Minggu (1/10/2023).
Menurut Megawati, siapapun presiden yang terpilih pengganti Presiden Joko Widodo (Jokowi) nantinya harus meneruskan kebijakan pemerintahan sebelumnya.
"Konsep ke depannya, siapa yang jadi presiden dia harus melakukan itu, meneruskan itu. Bukan siapa jadi presiden, dirubah. Lah gimana kapan mau majunya?" ujarnya.
"Lah itu yang saya bilang berdansa. Nanti ke sana, ke depan udah baik dirubah ke belakang lagi, dirubah lagi. Aduh saya sampai pusing kadang-kadang. Ini gimana sih maunya Republik ini," sambungnya.
Di samping itu, Megawati mendorong pentingnya pengembangan riset dan inovasi.
"Jadi, dari bahan mentah yang begitu banyak kita miliki, menjadi sistem produksi yang bernilai tambah melalui hilirisasi," ucapnya.
Adapun hari ini merupakan hari terakhir Rakernas IV PDIP digelar sejak Jumat (29/9/2023).
Rakernas ini mengusung tema 'Kedaulatan Pangan untuk Kesejahteraan Rakyat Indonesia'.
Sementara sub tema adalah 'Pangan Sebagai Lambang Supremasi Kepemimpinan Indonesia Bagi Dunia'.
Sumber: tribunnews
Artikel Terkait
JANGGAL! Selain Ijazah, Skripsi Jokowi Ternyata Berbeda Dengan Teman Seangkatan, Kok Bisa?
VIRAL Beredar Pengumuman di Koran KR Tahun 1980 Jokowi Diterima Fakultas Kehutanan UGM
Wapres Gibran Diduga Lindungi Mafia Beras
Banyak Menteri Gagal Paham Arah, Prabowo Didorong Reshuffle Kabinet Secara Radikal!