POLHUKAM.ID - Arah politik Habib Rizieq Shihab (HRS) dan para pengikutnya, di Pilpres 2024, memang belum dapat diketahui ke mana akan menuju.
Namun, diundangnya Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (Amin) dalam acara pernikahan putrinya, seolah menyiratkan arah dukungan Habib Rizieq.
Terlebih, hanya Anies-Cak Imin yang sudah diumumkan sebagai pasangan bakal capres-cawapres yang diundang.
"Kenapa harus Amin yang diundang? Ya mungkin irisan (dukungan HRS) ke sana," kata Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (29/9).
Namun begitu, pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia ini, menyebut bahwa HRS bersama PA 212 belum tentu punya kekuatan yang sama dengan Pilpres 2019, saat mendukung Prabowo Subianto.
Pasalnya, kata Ujang lagi, beberapa waktu lalu beredar isu PA 212 pun mendukung Ganjar Pranowo dan ada juga ke Prabowo Subianto.
“Lalu apakah HRS masih kuat? Kita tunggu saja seperti apa kekuatannya HRS di 2024 nanti apakah jadi ancaman atau tidak?” pungkasnya.
Sumber: rmol
Artikel Terkait
Menko Yusril Sebut Prabowo Siapkan Program KOMCAD untuk Terpidana Kasus Narkoba
Berhasil Dilantik jadi Menteri Investasi, Rosan Roeslani Ternyata Punya Kekayaan Senilai Lebih dari 860 Miliar!
Saling Bantah Anies vs Khoirudin PKS, Ini Pernyataan Lengkap Keduanya Lewat Pesan Suara
Dewan Pakar Tak Kaget Airlangga Mundur dari Ketum Golkar: Harusnya dari Dulu!