POLHUKAM.ID -Partai Gerindra menolak klaim bahwa mereka memiliki niat untuk memecah-belah hubungan antara Presiden Jokowi dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Alasannya, Gerindra memiliki hubungan yang baik dengan kedua pemimpin tersebut.
Ketua Harian DPP Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menegaskan bahwa partainya tidak terlibat dalam upaya untuk menjauhkan hubungan antara Presiden Jokowi dan Megawati, sebagaimana disiratkan oleh pernyataan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani.
Dasco menekankan bahwa baik Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto, maupun partai Gerindra secara keseluruhan memiliki hubungan baik dengan keduanya.
"Saya pikir apa yang disampaikan oleh Mbak Puan itu tentunya bukan kepada Partai Gerindra atau Pak Prabowo, kami tidak pernah merasa menjauhkan hubungan Pak Jokowi dengan Ibu Mega," tegas Dasco dikutip Minggu (27/8/2023).
Dalam situasi politik yang dinamis, pernyataan-pernyataan publik memiliki potensi untuk disalahartikan atau dikaitkan dengan konteks tertentu.
Oleh karena itu, penjelasan dari pihak-pihak terkait diperlukan untuk memahami perspektif yang lebih lengkap.
Pernyataan dari Gerindra juga menunjukkan pentingnya diplomasi dan hubungan antarpartai dalam menjaga stabilitas politik dan koordinasi dalam rangka mencapai tujuan bersama demi kemajuan bangsa.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Menko Yusril Sebut Prabowo Siapkan Program KOMCAD untuk Terpidana Kasus Narkoba
Berhasil Dilantik jadi Menteri Investasi, Rosan Roeslani Ternyata Punya Kekayaan Senilai Lebih dari 860 Miliar!
Saling Bantah Anies vs Khoirudin PKS, Ini Pernyataan Lengkap Keduanya Lewat Pesan Suara
Dewan Pakar Tak Kaget Airlangga Mundur dari Ketum Golkar: Harusnya dari Dulu!