POLHUKAM.ID - Pengamat politik Refly Harun mengungkapkan bahwa kemesraan Presiden Joko Widodo (Jokowi), bakal capres PDIP Ganjar Pranowo, dan Ketum Gerindra Prabowo Subianto menunjukkan kepanikan terkait elektabilitas bakal capres Koalisi Perubahan Anies Baswedan.
Pasalnya jika elektabilitas Anies Baswedan memang benar di urutan ke-3 survei, maka seharusnya Jokowi, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto tidak menunjukkan kemesraannya.
"Jadi sekali lagi kalau menurut saya kemesraan itu menunjukkan bahwa ada kepanikan di kalangan istana mengenai trend elektabilitas Anies, karena kalau seandainya Anies cuma nomor 3 ngapain khawatir," ucapnya dikutip WE NewsWorthy dari YouTube Refly Harun, Rabu (9/8).
Karena jika elektabilitas Ganjar turun, maka masih ada Prabowo, namun upaya penyatuan keduanya malah menunjukkan bahwa trend elektabilitas Anies sebenarnya kuat dan berbeda dari hasil survei.
"Toh kalau misalnya Ganjar meleset maka Prabowo yang akan menang, tapi ini ketika ada upaya untuk menyatukan Ganjar dan Prabowo atau Prabowo dengan Ganjar itu menunjukkan bahwa Anies makin kuat trend elektabilitasnya," tandasnya.
Sementara itu berdasarkan survei dari Lembaga Survei Indonesia (LSI) di Provinsi Lampung, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto kejar-kejaran elektabilitas, sementara Anies Baswedan tertinggal.
Survei pertama, dalam simulasi top of mind pertanyaan spontan, elektabilitas Ganjar di angka 30,6 persen, Prabowo di angka 30,4 persen, sedangkan Anies 10,3 persen. Sementara untuk nama lain lebih rendah kurang dari 5 persen.
Kemudian pada simulasi 10 nama tertutup, Ganjar dan Prabowo elektabilitasnya cenderung ada di angka yang sama. Ganjar 36,4 persen, Prabowo memperoleh dukungan sebanyak 36 persen, sedangkan Anies 12,3 persen. Adapun nama lain masih rendah yakni di bawah 5 persen.
Lalu pada simulasi 4 nama, Prabowo, Ganjar, Anies, dan Puan Maharani, maka masing-masing mendapat dukungan 38,9 persen Prabowo, 38,8 Prabowo, 14,8 persen Anies, dan 0,3 persen untuk Puan.
Keadaan yang sama ditemukan bila pilpres diikuti tiga calon, dengan dukungan sebanyak 39,7 persen Ganjar dan 38,3 persen Prabowo, sedangkan Anies di angka 14,9 persen.
Sumber: newsworthy
Artikel Terkait
Menko Yusril Sebut Prabowo Siapkan Program KOMCAD untuk Terpidana Kasus Narkoba
Berhasil Dilantik jadi Menteri Investasi, Rosan Roeslani Ternyata Punya Kekayaan Senilai Lebih dari 860 Miliar!
Saling Bantah Anies vs Khoirudin PKS, Ini Pernyataan Lengkap Keduanya Lewat Pesan Suara
Dewan Pakar Tak Kaget Airlangga Mundur dari Ketum Golkar: Harusnya dari Dulu!