POLHUKAM.ID - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) wajib menang dalam kontestasi Pemilu 2024. Jika gagal, berarti dosa.
Penegasan itu disampaikan Mantan Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Said Aqil Siradj, saat ceramah pada Haul ke-14 Gus Dur, di markas DPP PKB, di Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Jumat (4/8).
Said Aqil mengingatkan perintah Allah SWT, bahwa orang-orang beriman harus menang. Kemenangan PKB, kata dia, ibarat perintah menuntut ilmu, yakni wajib hukumnya.
"Kalau PKB kalah, dosa, perintah Allah supaya menang, kalau kalah berarti dosa," tegas Said Aqil.
Dia juga menegaskan, PKB harus bisa menjamin agar nasib anak bangsa tidak mengalami kondisi melarat. Sebab itu Said Aqil meminta PKB berjuang keras.
"Kamu mati meninggalkan anak cucu yang kuat, kita harus kaya. Dosa kalau melarat, bodoh juga dosa, kalah juga dosa. Karena itu, (Ketum PKB) Cak Imin harus menang," tandasnya.
Sumber: rmol
Artikel Terkait
Menko Yusril Sebut Prabowo Siapkan Program KOMCAD untuk Terpidana Kasus Narkoba
Berhasil Dilantik jadi Menteri Investasi, Rosan Roeslani Ternyata Punya Kekayaan Senilai Lebih dari 860 Miliar!
Saling Bantah Anies vs Khoirudin PKS, Ini Pernyataan Lengkap Keduanya Lewat Pesan Suara
Dewan Pakar Tak Kaget Airlangga Mundur dari Ketum Golkar: Harusnya dari Dulu!